BNPB Rencanakan Relokasi Daerah Terdampak Erupsi Lewotobi Laki-Laki
JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merencanakan untuk merelokasi daerah terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki. Khususnya, bagi daerah yang terdampak di radius 7 kilometer.
Saat ini, Gunung Lewotobi Laki-Laki masih berada pada level IV atau Awas sehingga masih perlu mewaspadai adanya potensi erupsi susulan. Hingga saat ini Gunung Lewotobi Laki-Laki juga masih terus erupsi.
“Kelihatannya pasti ada. Karena level 4 ini ya, kita lihat bahwa banyaknya rumah-rumah masyarakat yang terdampak. Artinya, di dalam radius 7 km, sekarang ini kan tidak boleh ada aktivitas,” ujar Sekretaris Utama (Sestama) BNPB, Rustian kepada awak media di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (5/11/2024).
Rustian pun memastikan, bahwa masyarakat terdampak akan dilakukan relokasi selama tidak menimbulkan dampak negatif terhadap masyarakat. Sehingga, keberlangsungan hidup masyarakat terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki tetap terjamin kedepannya.
“Jadi artinya, ya itu akan terjadi relokasi-relokasi. Sepanjang, apa namanya, relokasi ini tidak menimbulkan dampak negatif terhadap masyarakat. Artinya, masyarakat yang kita relokasi ini, dipastikan keberlangsungan untuk kehidupannya ke depan,” pungkasnya.