Kisah Ken Dedes Jadi Sosok Wanita Tercantik Hingga Jadi Rebutan Para Pangeran dan Raja
JAKARTA - Kisah Ken Dedes jadi sosok wanita tercantik menarik diketahui. Kecantikan Ken Dedes terbentuk dari penampilan fisik maupun karakternya yang menjadi warisan berharga untuk diabadikan dalam sejarah.
Ken Dedes juga merupakan perempuan yang menjadi simbol perebutan kaum laki-laki. Selain menunjukkan paras ayu, Ken Dedes juga selayaknya 'azimat' yang dapat membuat seseorang meraih tahta dan kekuasaan.
Dilansir dari berbagai sumber pada Kamis (31/10/2024), Okezone telah merangkum kisah Ken Dedes jadi sosok wanita tercantik, sebagai berikut.
Sekilas Tentang Ken Dedes
Ken Dedes diceritakan lahir di Desa Panawijen. Dirinya merupakan putri dari seorang Brahmana atau pendeta bernama Mpu Purwa.
Hubungan antara Mpu Purwa dan Ken Dedes sangat akrab. Keduanya berdoa kepada Dewata supaya akuwu jabatan seperti camat Tumapel bisa dihancurkan.
Kisah Ken Dedes Jadi Sosok Wanita Tercantik
Ken Dedes disebut sebagai wanita istimewa karena selain memiliki paras sangat cantik, karakternya juga diceritakan sangat baik. Bahkan, paras cantiknya terkenal sampai ke wilayah timur Kawi hingga Tumapel. Selain itu, Ken Dedes juga dikenal sangat tenang dan pendiam.
Ken Dedes mempunyai tanda-tanda Sri Nareswari yang artinya wanita utama, paling diunggulkan, dan dimuliakan dibanding wanita lain. Sebagai wanita terpelajar, Ken Dedes juga mempelajari tentang karma amamadangi, yakni perilaku atau perbuatan yang tercerahkan. Karena saat itu Mpu Purwa sedang berada di hutan, Ken Dedes meminta Tunggul Ametung menunggu. Namun, Tunggul Ametung sudah tidak sabar, sehingga membawa Ken Dedes pulang ke rumahnya secara paksa untuk dinikahi.
Saat turun dari kereta, kain yang digunakan Ken Dedes tersingkap hingga tubuhnya terlihat bersinar oleh Ken Arok. Terpesona dengan kecantikan Ken Dedes, Ken Arok segera menemui salah satu gurunya yang bernama Lohgawe dan menceritakan hal yang dilihatnya saat itu. Ken Arok membunuh Tunggul Ametung yang sedang terlelap.
Kutukan Mpu Purwa saat Tunggul Ametung menculik Ken Dedes pun benar-benar terjadi. Ken Arok menumbalkan rekannya, Kebo Hijo dan menanggung akibat dari pembunuhan Tunggul Ametung. Setelah itu, Ken Arok menggulingkan Kerajaan Kediri dan mendirikan Kerajaan Singasari pada 1222.
Ken Arok dan Ken Dedes dikaruniai seorang putra yang dinamai Anusapati. Sementara, dari pernikahannya dengan Ken Arok dan Ken Dedes melahirkan beberapa anak, yakni Mahisa Wonga Teleng, Panji Saprang, Agnibhaya, dan Dewi Rimbu. Lewat tangan pembantunya, Anusapati membunuh Ken Arok pada 1227 dengan Keris Mpu Gandring, sebagai tindakan balas dendam.