Penyebab Jay Idzes Bisa Main di Laga Timnas Indonesia vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Penyebab Jay Idzes Bisa Main di Laga Timnas Indonesia vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Terkini | okezone | Jum'at, 18 Oktober 2024 - 09:52
share

PENYEBAB Jay Idzes bisa main di laga Timnas Indonesia vs Jepang di matchday kelima Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Jumat, 15 November 2024 pukul 19.00 WIB akan diulas Okezone. Sempat beredar kabar, Jay Idzes absen melawan Jepang karena mengantongi dua kartu kuning.

Bek Venezia FC itu tercatat mengantongi satu kartu kuning saat Timnas Indonesia menang 3-0 atas Vietnam di matchday keempat Grup F babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Satu kartu kuning lagi didapat saat Timnas Indonesia kalah 1-2 dari China di matchday keempat Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Jay Idzes (tengah) bisa main di laga Timnas Indonesia vs Jepang. (Foto: PSSI)

(Jay Idzes (tengah) bisa main di laga Timnas Indonesia vs Jepang. (Foto: PSSI)

Namun, berdasarkan regulasi yang ada, Jay Idzes ternyata baru mengantongi satu kuning. Ketika Timnas Indonesia lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, satu kartu kuning melawan Vietnam sudah dihapuskan alias diputihkan.

<div class="vicon"><iframe width="100" height="400" src="https://video.okezone.com/embed/MjAyNC8xMC8xNS83LzE4NjA3OC8zL1hycjdxam5udmlF" frameborder="0" allowfullscreen></iframe></div>

Kemudian pertanyaan muncul, kenapa Justin Hubner harus menjalani sanksi akumulasi kartu saat menghadapi Arab Saudi di matchday pertama Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia? Bukannya dua kartu kuning yang didapat Justin Hubner tercipta di babak kedua?

Sesuai regulasi, pemain yang terkena akumulasi kartu (mengantongi dua kartu kuning) di pengujung laga babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia tetap harus menjalani sanksi akumulasi kartu satu pertandingan di babak selanjutnya. Beda halnya dengan pemain yang baru mengantongi satu kartu kuning, otomatis hukumannya diputihkan.

Kondisi ini persis seperti yang dialami Rafael Struick di Piala Asia U-23 2024. Rafael Struick  menjalani sanksi akumulasi kartu dan absen menghadapi Uzbekistan U-23 di semifinal Piala Asia U-23 2024 karena telah mengantongi dua kartu kuning.

Topik Menarik