Inovasi Warna Batik Taliabu Jadi Sorotan di Panggung Batik Nasional

Inovasi Warna Batik Taliabu Jadi Sorotan di Panggung Batik Nasional

Nasional | okezone | Senin, 23 September 2024 - 18:19
share

Jakarta-Dalam acara bertajuk "Cita dan Cinta 2024", Batik Taliabu menampilkan sebuah inovasi warna baru yang menjadi sorotan utama dalam meramaikan industri batik nasional. Rabu (07/08/2024)

Gelaran ini mengangkat tema "Prestasi dan Inovasi Lintas Generasi untuk Indonesia Baru" yang diisi dengan berbagai diskusi menarik untuk memberikan literasi kepada masyarakat, orang-orang hebat, dan gagasan-gagasan cerdas yang dipertemukan dalam Cita dan Cinta 2024.

Elin Yunita Kristanti, Pimpinan Redaksi Liputan6.com, mengungkapkan bahwa acara ini merupakan bentuk apresiasi terhadap karya anak bangsa dan upaya untuk memperkenalkan warisan budaya Indonesia ke kancah internasional.

"Kami menghadirkan anak-anak bangsa terbaik dan karya-karya cipta yang membanggakan dari berbagai daerah di Nusantara," tuturnya

Dalam diskusi tersebut, Ketua TP PKK Pulau Taliabu,  Zahra Yolanda Aliong Mus, mengatakan bahwa saat ini rancangan batik Taliabu disesuaikan dengan tiga komoditas unggulan Taliabu.

"Kami berharap masyarakat dapat memperoleh penghasilan untuk kehidupan sehari-hari, bahkan menyekolahkan anak-anak mereka hingga perguruan tinggi dan menggapai cita-citanya," ujarnya.

Tantangan terbesar adalah menyatukan berbagai suku dan budaya di Taliabu. Oleh karena itu, komoditas utama seperti cengkeh, pala, dan kelapa, yang menjadi mata pencarian masyarakat, diambil sebagai representasi identitas Taliabu yang subur.

"Batik ini tidak hanya sekadar kain, tetapi juga menyatukan masyarakat Taliabu yang beragam suku," tutur Zahra.

Dirinya berharap, semoga ke depannya kain-kain tradisional digemari dan dibanggakan, serta dipakai oleh anak negeri.

"Sehingga, kain-kain Indonesia bisa populer dan diminati di kancah internasional," ucapnya.

Sekedar informasi, acara ini menghadirkan tokoh-tokoh seperti Sinta Fahmi Fadli, Ketua TP PKK Kabupaten Pasir, Kalimantan Timur; Novita Hardini, Ketua TP PKK Kabupaten Trenggalek; serta  Zahra Yolanda Aliong Mus, Ketua TP PKK Kabupaten Pulau Taliabu.

Topik Menarik