Kasatgas: Pembangunan IKN Tidak Terburu-buru 

PENAJAM PASER UTARA - Ketua Satuan Tugas (Kasatgas) Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) Danis Hidayat Sumadilaga menegaskan pembangunan IKN tidak terburu-buru.Proses pembangunan, kata Danis, berjalan sesuai dengan kontrak, rencana, dan program yang telah ditetapkan. Dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan.

"Kita tidak pernah memburu-buru pembangunan. Semua sesuai kontrak sesuai dengan rencana, sesuai dengan program," kata Danis saat kunjungan ke IKN bersama pemimpin redaksi media massa di IKN, Kalimantan Timur (Kaltim), Rabu (7/8/2024).

Dia mencontohkan pembangunan hunian untuk aparatur sipil negara (ASN). Seesuai dengan kontrak, dari 47 tower hunian ASN yang direncanakan, sebanyak 12 tower rampung pada Agustus 2024. Seluruh seluruh akan selesai.

"Dari 47 tower untuk rumah hunian ASN, pada Agustus itu sudah 12 tower, tetapi Oktober akan selesai 21 (tower) sesuai kontrak dan pada bulan November (rampung) 47 (tower). Kita gunakan yang 12 tower untuk HUT ke-79 RIya, " katanya.

Contoh lain bagaimana pembangunan IKN tidak terburu-buru adalah pembangunan Bandara IKN. Pembangunan bandara terpaksa dihentikan sementara karena hujan deras yang mengguyur kawasan IKN.

Demikian juga dengan pembangunan tol. Meski belum seluruhnya selesai, namun pada peringatan HUT RI akan dioperasikan secara fungsional.

"Kami menjalankan sesuai kontrak. Tidak yang terburu-buru, tidak ada yang dikebut," kata Danis menegaskan.

Dalam kesempatan yang sama Danis juga menyebutkan bahwa pembangunan IKN ini dilaukan secara bertahap hingga 2045. Saat ini masih tahap awal.

Oleh sebab itu, kata Danis, masyarakat diminta tidak salah anggapan bahwa pada saat 17 Agustus 2024 nanti, semua fasilitas di IKN sudah selesai semua.

Meski demikian, untuk fasilitas pendukung upacara HUT ke-79 RI sudah hampir seluruhnya selesai, seperti Istana Negara, Gedunh Garuda, lapangan upacara, dan lainnya.