Satu-satunya Prestasi Anies Jadi Gubernur, Ketika JIS Dibangun Pakai Standar MUI atau FIFA?
Pegiat media sosial, Eko Kuntadhi turut menanggapi polemik rencana renovasi Jakarta International Stadium (JIS) agar sesuai standar FIFA jelang gelaran Piala Dunia U-17 2023.
Eko menyebut, JIS merupakan satu-satunya prestasi mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang bisa dibanggakan hingga saat ini.
"Stadion itulah satu-satunya prestasi Anies yang bisa dibanggakan selama 5 tahun sebagai Gubernur DKI Jakarta," kata Eko seperti dilansir channel YouTube Mind TV Indonesia, Rabu, (12/7/2023).
Kemudian, Eko mempertanyakan ketika JIS dalam proses pembangunan apakah menggunakan standar Majelis Ulama Indonesia (MUI) atau standarFederasi Sepak Bola Internasional(FIFA).
Ia pun beranggapan bahwa konsultan JIS menggunakan standar MUI pada stadion tersebut. Karena menurut Eko yang terpenting ada standar yang telah dicapainya.
"Ketika dibangun apakah konsultannya itu menggunakan standar MUI atau standar FIFA. Gua enggak tahu, mungkin-mungkin saja dia berfikir stadion ini menggunakan standar MUI, kan kita enggak tahu yang penting ada standar yang mereka capai," kata Eko.
Di sisi lain, perusahaan jasa desain dan konsultasi asal Inggris, Buro Happold menyatakan bahwa sejumlah aspek pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) tidak sesuai panduannya.
"Hasil tinjauan perusahaan mengidentifikasi beberapa aspek yang ternyata tidak sesuai dengan panduan konsep desain orisinal dari Buro Happold. Temuan ini telah disampaikan oleh Buro Happold dalam surat terpisah," papar Buro Happold dalam keterangannya, Minggu (9/7/2023).
Selain itu, diketahui bahwaBuro Happold mengaku tidak diminta untuk mendesain stadion JIS, sehingga tidak pernah pula merancangnya.Buro Happoldjuga tidak terlibat dalam pekerjaan konstruksi apapun yang dilakukan selanjutnya.
"Pihak PT Jakarta Konsultindo (Jakkon) meminta Buro Happold untuk membuat panduan desain (design guidelines) serta memberikan jasa konsultasi, mulai Desember 2018 hingga Maret 2019," tulisnya.