4 Fakta Hymenopus Coronatus, Belalang Cantik Predator Ganas

4 Fakta Hymenopus Coronatus, Belalang Cantik Predator Ganas

Nasional | telisik.id | Selasa, 1 November 2022 - 07:20
share

KENDARI TELISIK.ID - Belelang merupakan serangga yang sudah familiar di Indonesia. Di Indonesia sendiri terdapat 3 ordo serangga yaitu Mantodea, Orthoptera dan Phasmatidea. Jumlah spesies dari ketiga ordo di atas yang hidup di Indonesia ada sekitar 10.000 yang telah teridentifikasi.

Namun di antara jenis yang tersebar di Indonesia, ada 1 jenis belalang yang sangat cantik dan menawan. Belalang ini memiliki nama belalang anggrek (Hymenopus Coronatus), adalah salah satu jenis belalang sentadu atau belalang sembah yang hidup di kawasan Asia Tenggara lainnya.

Dilansir dari Jawapos.com, Orchid mantismemiliki beberapa campuran warna. Mulai warna putih bercampur kuning, putih polos, putih-pink, dan putih bercampur hijau. Namun, warna putih tetap mendominasi tubuh mantis yang kecil.

Dinamakan belalang anggrek, karena hewan ini memiliki bentuk yang menyerupai tanaman anggrek. Berikut ini beberapa fakta belalang anggrek yang dilansir dari berbagai sumber, antara lain:

1. Bisa berkamuflase

Dikutip dari Sindonews.com, belalang ini bisa menyerupai warna tubuhnya menyesuaikan dengan habitat di sekitarnya. Meskipun Anda tidak akan menemukan belalang anggrek yang beralih dari warna seperti merah ke biru, mereka dapat berubah dari merah muda keputihan menjadi coklat. Ini membantu menyamar dengan lingkungan lebih baik dan menangkap lebih banyak mangsa.

2. Predator ganas

Meskipun ukurannya kecil, belalang anggrek termasuk pemburu paling efektif di dunia serangga. Meskipun makanannya mencakup serangga dan laba-laba yang lebih kecil, mereka tidak takut mencari mangsa yang berisiko tinggi. Belalang anggrek telah diketahui dapat menangkap mangsa yang lebih besar dari diri mereka sendiri.

3. Habitat

Mengutip Kumparan.com, habitat asli belalang anggrek adalah di semak-semak dan pepohonan kecil. Dengan cara itu, belalang anggrek tidak terlihat seperti predator. Belalang Anggrek akan memangsa serangga penyerbuk yang tertarik pada bunga.

Walaupun menyerupai bunga anggrek, belalang anggrek tidak hidup di bunga anggrek atau bunga-bunga yang lain. Dia senang hidup di tempat yang dingin.

4. Ditemukan pertama kali di Jawa Barat

Salah satu kemunculan pertama belalang anggrek dalam literatur ilmiah dari James Hingston. Pada tahun 1879, Hingston melakukan perjalanan melalui Jawa Barat, salah satu dari sedikit tempat belalang anggrek ditemukan secara alami.

Selama perjalanannya, Hingston menemukan taman bunga dan melihat bunga memakan kupu-kupu. Tentu saja, pada saat itu, dia tidak tahu itu bukan bunga. Sebaliknya, itu adalah belalang anggrek lapar. (C)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Haerani Hambali

Topik Menarik