Kapan Puasa Syawal serta Tata Caranya

Kapan Puasa Syawal serta Tata Caranya

Muslim | okezone | Rabu, 2 April 2025 - 11:19
share

JAKARTA - Puasa Syawal 1446 Hijriah kapan dilaksanakan? Puasa Syawal dilaksanakan setelah Hari Raya Idul Fitri. 

1. Kapan Puasa Syawal?

Melansir laman NU, Rabu (2/4/2025), Idealnya Puasa Sunnah Syawal enam hari itu dilakukan persis setelah hari Raya Idul Fitri, yakni pada 2-7 Syawal. Namun, orang yang berpuasa di luar tanggal itu, sekalipun tidak berurutan, tetap mendapat keutamaan Puasa Syawal seakan puasa wajib setahun penuh.   

Dengan begitu, pada tahun ini, puasa Syawal bisa dilaksanakan sejak 2 Syawal atau 1 April 2025. 

2. Hadits soal Puasa Syawal

Dihimpun dari laman Muslim.or.id, perintah mengerjakan puasa Syawal sebagaimana dijelaskan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam. Beliau bersabda:

من صام رمضان ثم أتبعه ستا من شوال كان كصيام الدهر

Artinya: "Barang siapa berpuasa Ramadhan lalu mengikutinya dengan puasa enam hari di bulan Syawal, maka ia mendapat pahala puasa setahun penuh." (HR Muslim nomor 1164) 

Kemudian dalam riwayat lain Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam berkata:

جعل اللهُ الحسنةَ بعشر أمثالِها ، فشهرٌ بعشرةِ أشهرٍ ، وصيامُ ستَّةِ أيامٍ بعد الفطرِ تمامُ السَّنةِ

Artinya: "Allah menjadikan satu kebaikan bernilai sepuluh kali lipatnya, maka puasa sebulan senilai dengan puasa sepuluh bulan. Ditambah puasa enam hari setelah Idul Fitri membuatnya sempurna satu tahun." (HR Ibnu Majah nomor 1402, dinilai sahih oleh Syekh Al Albani dalam Shahih Ibni Majah nomor 1402 dan Shahih At-Targhib nomor 1007) 

 

3. Tata Cara Puasa Syawal

Puasa Syawal bersifat menggenapkan pahala selama satu tahun penuh. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassallam bersabda:

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ⁣

Artinya: "Barang siapa yang berpuasa Ramadan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh." (HR Muslim)

Adapun tata cara mengerjakan puasa Syawal adalah sebagai berikut:

1. Niat puasa Syawal. Cukup diungkapkan dalam hati.

2. Puasanya dilakukan selama enam hari.

3. Lebih utama dilaksanakan sehari setelah Idul Fitri, tetapi tidak mengapa jika diakhirkan asalkan masih di bulan Syawal.

4. Lebih utama dilakukan secara berurutan, namun tidak mengapa jika dilakukan tidak berurutan.

5. Usahakan menunaikan qadha puasa Ramadhan terlebih dahulu agar mendapat ganjaran puasa setahun penuh. Sebab puasa Syawal bersifat sunnah, sedangkan qadha Ramadhan wajib. Sudah semestinya ibadah wajib lebih didahulukan daripada yang sunnah. 
 

Topik Menarik