Warung Soto Milik Soponyono di Jombang Dibakar Orang Berbaju Hitam Helm Teropong, Begini Kondisinya

Warung Soto Milik Soponyono di Jombang Dibakar Orang Berbaju Hitam Helm Teropong, Begini Kondisinya

Terkini | mojokerto.inews.id | Senin, 14 April 2025 - 06:04
share

JOMBANG, iNEWSMOJOKERTO.ID - Sebuah warung soto di Desa Bandung Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang dibakar seorang pria tak dikenal, berbaju hitam dan helm teropong, Senin dini hari tadi (14/4/2025). Pembakaran warung itu sontak menggemparkan warga sekitar lokasi kejadian.

Api dengan cepat membakar seluruh bangunan permanen warung soto milik Soponyono (60) yang berdomisili di Jatirejo, Kecamatan Diwek. Dua unit mobil pemadam kebakaran beserta peralatan didatangkan ke lokasi untuk memadamkan si jago merah yang berkobar hebat.

"Kita sampai sana api sudah besar, satu jam api baru padam. Yang terbakar toko pakan ternak sama  bangunan warung. Kondisinya hangus," kata Danru Damkar Jombang, Andre Prasetyo.

Kepolisian yang menerima laporan, langsung datang ke lokasi untuk olah TKP. Menurut informasi yang didapat dari kepolisian, aksi dugaan pembakaran warung dilakukan oleh pelaku pada jam 04.00 WIB. Berdasar keterangan dari saksi Hariyono, sebelum kebakaran terjadi, ada seseorang yang mendatangi warung soto tersebut.

"Keterangan saksi, orang tersebut memakai baju hitam dan helm teropong," kata Kapolsek Diwek AKP Edy Widoyono ikonfirmasi InewsMojokerto.id, Senin siang (14/4/2025).

 

Sesaat setelah ada orang tak dikenal itu, terjadilah kebakaran dengan awal titik api berasal dari warung tersebut. Diduga orang tersebut merupakan pelaku yang dengan sengaja membakar tempat usaha itu.

"Setelah api berhasil dipadamkan di dekat gerobak warung soto ditemukan 1 buah botol kratingdaeng sudah pecah ada bekas minyak tanah dan 1 buah kain ada bekas minyak tanah yang terbakar," kata Edy.

Tidak ada korban jiwa maupun meninggal dalam kebakaran itu. Adapun kerugian materil diperkirakan mencapai Rp90 juta. "Sementara kita melakukan pengembangan dan pendalaman dan pencarian terhadap pelaku," ujarnya

Topik Menarik