Dishub Sumut: Kecelakaan Lalu Lintas Menurun Signifikan Selama Nataru
MEDAN, iNewsMedan.id - Selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025, Provinsi Sumatera Utara mencatat lonjakan signifikan dalam jumlah penumpang berbagai moda transportasi. Meskipun peningkatan ini cukup pesat, jumlah kecelakaan lalu lintas justru menurun signifikan.
Menurut data dari Posko Induk Monitoring Dinas Perhubungan Sumut, jumlah pergerakan penumpang pada moda angkutan udara, jalan, kereta api, dan laut (dari H-7 hingga H+10) mengalami kenaikan signifikan.
Moda angkutan udara tercatat mencapai 441.006 penumpang, naik 11,13 dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara itu, moda angkutan jalan di terminal, yang mencakup bus AKAP dan AKDP, tercatat mengangkut 72.739 penumpang, meski mengalami penurunan 21,99 dibandingkan tahun sebelumnya.
Moda angkutan kereta api juga mengalami kenaikan yang signifikan, dengan jumlah penumpang mencapai 370.807 orang, naik 31,23. Angkutan laut dan penyeberangan, termasuk rute Sibolga-Nias dan Kawasan Danau Toba, juga mencatatkan kenaikan penumpang yang luar biasa.
Untuk penyeberangan Sibolga-Nias, misalnya, jumlah penumpang tercatat 34.880 orang, naik 92,41 dibandingkan tahun lalu. Sementara itu, penyeberangan Kawasan Danau Toba, dengan tujuan ke Pulau Samosir, mengalami pergerakan 201.017 orang, dengan peningkatan kunjungan kapal yang mencapai 2.310 pelayaran. Peningkatan ini menunjukkan daya tarik luar biasa dari Danau Toba sebagai destinasi wisata unggulan.
Namun yang paling menarik, meski ada lonjakan penumpang, angka kecelakaan lalu lintas di jalan justru mengalami penurunan yang menggembirakan. Data Ditlantas Polda Sumut, menunjukkan, total kecelakaan lalu lintas tercatat sebanyak 130 kejadian, turun 42,22 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Jumlah korban meninggal dunia juga menurun, yakni 31 orang, luka berat 51 orang dan luka ringan 131 orang.
Kadishub Sumut, Dr. Agustinus Panjaitan, mengungkapkan, penurunan kecelakaan lalu lintas ini merupakan hasil dari berbagai upaya yang dilakukan oleh berbagai pihak terkait. Ditlantas Polda Sumut, Dishub Sumut, unsur PUPR danJasa Raharja sebelumnya telah melaksanakan Survey Bersama untuk memetakan dan mengantisipasi daerah rawan laka Lantas, rawan macet, rawan longsor/banjir.
"Kami terus bekerja sama dengan pihak kepolisian, serta stakeholder lainnya untuk memastikan keselamatan pengendara dan penumpang selama musim liburan Nataru ini," ujar Agustinus, Rabu (8/1/2025).
Agustinus juga menyebut, pengendalian lalu lintas dan pengaturan arus kendaraan di titik-titik rawan kecelakaan menjadi salah satu prioritas utama. "Kami juga menekankan pentingnya kesadaran pengendara untuk mematuhi aturan lalu lintas, sehingga keselamatan bersama tetap terjaga."
Dengan lonjakan penumpang yang signifikan di berbagai moda transportasi dan penurunan kecelakaan lalu lintas, Sumatera Utara berhasil mencatatkan keberhasilan dalam menjaga keselamatan transportasi publik selama masa Nataru 2024/2025. Meski demikian, pihak berwenang terus berupaya untuk mengoptimalkan sistem transportasi dan keselamatan untuk tahun-tahun berikutnya.