Alasan Mandalika Dipilih Menjadi Venue MotoGP dan Dinobatkan Sebagai Salah Satu Sirkuit Terbaik
LEBAK, iNewsLebak.id - Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika atau Sirkuit Mandalika mendapat pengakuan tinggi dari MotoGP. Ferran Junca, Direktur Sponsoring MotoGP, bahkan menyebut Mandalika sebagai lokasi penyelenggaraan terbaik di setiap musimnya. Sirkuit yang mulai beroperasi pada 12 November 2021 ini telah menjadi bagian resmi dari seri reguler MotoGP sejak 2022.
Sirkuit sepanjang 4,3 km ini telah diwarnai berbagai drama, mulai dari peresmian hingga penyelenggaraan balapan. Terlepas dari berbagai kejadian ikonik tersebut, Jorge Martin dari tim Pramac Racing berhasil menjadi penakluk dari sirkuit tersebut dalam series MotoGP 2024.
Lantas, apa yang membuat MotoGP mengakui Mandalika sebagai salah satu sirkuit terbaik?
Kenyamanan dan Lokasi Mandalika
Pada acara Intellectual Property (IP) Expo yang diselenggarakan oleh GDP Venture dan Dentsu Indonesia di Kempinski Grand Ballroom, Jakarta Pusat, Ferran Junca menjelaskan bahwa kenyamanan dan lokasi Mandalika menjadi salah satu faktor utama penunjukan sirkuit tersebut sebagai venue MotoGP.
"Bagi saya, Indonesia membuat orang terasa berada di rumah, saya rasakan ini saat pertama kali tiba di Indonesia. Jadi, kami datang ke sini, dan terima kasih dengan pemerintah Indonesia yang mau untuk kembangkan sport destination, di mana itu adalah Sirkuit Mandalika. Dan sekarang itu adalah salah satu sirkuit terbaik yang kami miliki, lokasinya sangat bagus," ucap Junka pada acara yang digelar pada Selasa (21/01) itu.
Sebagai penutup, Junca menyampaikan harapan besar agar kualitas pembalap MotoGP Indonesia dapat setara dengan kualitas sirkuit Mandalika. Ia berharap Indonesia dapat menghasilkan lebih banyak pembalap yang mampu bersaing di tingkat internasional.
"Mungkin terakhir yang bisa saya tambahkan, di mana pemerintah [Indonesia] sudah memiliki organisasi untuk membangun ini, dan bisa jadi pelengkap yang manis jika Indonesia memiliki lebih banyak lagi pebalap," kata Junca.
Kualitas Aspal
Kualitas aspal menjadi salah satu faktor kenyamanan di Sirkuit Mandalika. Menggunakan teknologi Asphalt Concrete Wearing Course (ACWC) Modified yang telah disesuaikan dengan iklim Mandalika, Nusa Tenggara Barat, aspal ini terbukti cocok dengan sirkuit yang memiliki 17 tikungan tersebut. Meskipun sempat dilakukan pengaspalan ulang di awal karena teknologi sebelumnya kurang sesuai, ACWC kini memberikan performa yang optimal.
Tikungan
Bagi para pembalap MotoGP, tantangan adalah hal yang krusial. Sirkuit Mandalika menawarkan salah satu tantangan terbaik dibandingkan sirkuit lainnya, dengan total 17 tikungan, 6 tikungan ke kiri dan 11 tikungan ke kanan. Jumlah ini hanya selisih tiga tikungan dari Circuit of the Americas (COTA) di Texas, Amerika Serikat, yang memegang rekor tikungan terbanyak di dunia.
Berkat tikungannya yang menantang, Sirkuit Mandalika memicu aksi-aksi drift yang memukau dari para pembalap selama perlombaan.
Pemandangan Alam
Satu faktor lagi yang membuat Sirkuit Mandalika layak disebut sebagai salah satu sirkuit terbaik adalah hamparan alam yang menghiasi sekeliling lintasan. Daya tarik pemandangan alam di Lombok, khususnya di sekitar Sirkuit Mandalika, telah diakui oleh para pembalap. Mereka biasanya memanfaatkan waktu sebelum balapan untuk menjelajahi keindahan alam tersebut.
