2 Korban Longsor Kandang Ayam di Blitar Ditemukan, Pemilik Masih Hilang Tertimbun

2 Korban Longsor Kandang Ayam di Blitar Ditemukan, Pemilik Masih Hilang Tertimbun

Infografis | sindonews | Senin, 1 Juli 2024 - 06:31
share

Petugas gabungan pada Minggu tengah malam (30/6/2024) masih terus melakukan pencarian korban longsor yang menerjang kandang ayam di Desa Bumirejo, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, Jawa Timur.

Jasad dua korban yang sebelumnya juga hilang, yakni Jarianto dan Mugiono sudah ditemukan.

Baca juga: Selamatkan Nyawa Anak Buah, Pemilik Kandang Ayam di Blitar Terkubur Longsor

Tinggal Gunawan, pemilik kandang ayam yang menjadi salah satu korban tertimbun longsor belum ditemukan.

Kedua korban merupakan pekerja kandang ayam.

“Iya betul (dua sudah ditemukan), kurang satu (yang belum ditemukan),” Yoni Fariza, koordinator Pos Basarnas Trenggalek kepada SINDOnews, Minggu (30/6/2024) tengah malam.

Musibah longsor terjadi pada Minggu sore sekitar pukul 17.00 WIB. Tidak ada hujan dan angin, tebing setinggi 40 meter tiba-tiba ambrol. Runtuhan material menimpa kandang ayam milik Gunawan yang sedang ada aktivitas panen.

Baca juga: Longsor Terjang Rumah di Desa Semen Blitar, 1 Tewas Tertimbun

Material tanah bercampur batu menimpa Anto, salah seorang pekerja kandang ayam sayur. Gunawan bersama pekerja kandang yang lain langsung melakukan pertolongan.

Beruntung, Anto berhasil diselamatkan dan saat ini menjalani perawatan medis. Pada saat Gunawan dan pekerja kandang masih berada di lokasi, tiba-tiba terjadi longsor susulan.

Material mengubur hidup-hidup Gunawan, Jarianto dan Mugiono. Pencarian dilakukan sejak petang hingga tengah malam. Lantaran khawatir terjadi longsor susulan, petugas mendatangkan alat berat.

Setelah tertimbun material selama berjam-jam dua orang, yakni Jarianto dan Mugiono ditemukan. Petugas gabungan tinggal mencari Gunawan, pemilik kandang yang hingga tengah malam belum ditemukan.

Kapolsek Kesamben AKP Suhartono mengatakan, petugas gabungan akan terus berusaha menemukan korban.

“Kita akan terus melakukan pencarian korban sampai ditemukan,” ujarnya.

Topik Menarik