Kisah Heroik Prajurit TNI AL Evakuasi Wisatawan Tenggelam, Sempat Dihantam Ombak 3 Meter

Kisah Heroik Prajurit TNI AL Evakuasi Wisatawan Tenggelam, Sempat Dihantam Ombak 3 Meter

Travel | inews | Minggu, 6 April 2025 - 21:06
share

JAKARTA, iNews.id - Aksi heroik sejumlah prajurit TNI AL di Posal Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) saat mengevakuasi wisatawan tenggelam di Pantai Ammani, Kecamatan Mattiro Sompe, pada Sabtu (5/3/2025). Mereka tak gentar meski sempat dihantam ombak setinggi tiga meter.

Komandan Posal Pinrang, Letda Marinir Ruslan menjelaskan personelnya sempat mengalami hambatan saat hendak menuju tempat kejadian perkara (TKP). Awalnya, para Prajurit TNI AL segera bertolak ke TKP menggunakan perahu karet usai menerima laporan tersebut.

Namun, kata Ruslan, para prajurit terkendala cuaca buruk. Bahkan, mereka sempat dihantam ombak setinggi 3 meter.

"Para personel Posal Pinrang yang berangkat dengan menggunakan perahu karet ini, mengalami cuaca buruk dan terhadang oleh ombak kurang lebih setinggi 3 meter di laut lepas dekat Desa Tasiwalie, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang," ujar Ruslan dikutip dari laman TNI AL, Senin (7/4/2025).

Beruntung, Ruslan mengatakan para prajurit selamat meski perahu karet yang ditumpangi sempat terombang-ambing. Mereka pun segera ubah haluan untuk kembali ke Posal Pinrang demi keselamatan jiwa.

Setiba di Posal Pinrang, kata dia, para prajurit TNI AL tak patah arang. Mereka melanjutkan perjalanan melalui jalur darat menggunakan sepeda motor untuk bergabung dengan Tim SAR yang sudah berada di TKP.

"Ketika sampai di Pantai Ammani, para prajurit TNI AL segera bergabung dengan tim SAR dan masyarakat untuk melaksanakan evakuasi para korban dengan menggunakan perahu karet dari Basarnas setempat," kata Ruslan.

Sekitar pukul 17.00 WIB, satu per satu wisatawan yang tenggelam berhasil ditemukan. Total ada enam wisatawan yang tenggelam.

Nahas, tiga di antaranya ditemukan sudah tak bernyawa, sedangkan tiga lainnya dalam kondisi kritis dan tidak sadarkan diri.

"Ada 3 orang meninggal yaitu atas nama Ansar (25 tahun), Ari (19 tahun), Andi Rahmat (16 tahun), sementara yang 3 korban lainnya yaitu atas nama Muh Agus Triadi (19 tahun), Muh Jufri (22 tahun), dan Nurlina (25 tahun) dirawat di Puskesmas Tadang Palie Pinrang dan semuanya berasal dari Kabupaten Wajo-Sulsel," tutur Ruslan.

Topik Menarik