Anggota DPRD dari Partai Perindo Yasir Tarukbua Gerak Cepat Bantu Korban Banjir Manado

MANADO, iNews.id - Anggota legislatif Partai Perindo Yasir Tarukbua bergerak cepat membantu korban banjir dan longsor di Kota Manado, Sulawesi Utara. Dia turun ke lokasi bencana untuk memberikan bantuan secara door to door sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat, Minggu (23/3/2025).

Anggota Komisi III DPRD Kota Manado ini menyambangi satu persatu rumah warga di Kelurahan Perkamil, Paal IV dan Taas di Kecamatan Singkil untuk menyalurkan langsung bantuan sembako. Dia sekaligus memberikan dukungan moril kepada warga yang rumahnya rusak akibat banjir dan tanah longsor.

“Ini bentuk kepedulian kepada masyarakat yang terdampak banjir dan tanah longsor. Harapannya bisa meringankan beban mereka,” ujar anggota Komisi III DPRD Kota Manado yang membidangi bidang infrastruktur dan pembangunan tersebut.

Warga begitu antusias menyambut kedatangannya. Mereka berharap, bantuan logistik bisa terus mengalir bagi warga yang membutuhkan terutama di saat-saat sulit seperti sekarang ini.

“Masyarakat mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan,” kata Yasir Tarukbua.

Ketua DPC Partai Perindo Mapanget ini sengaja door to door untuk memastikan bantuan yang diberikan tepat sasaran.

“Saya ingin memastikan masyarakat mendapatkan bantuan yang dibutuhkan, baik yang berada di daerah pemilihan saya maupun di luar dapil," ucapnya.

Yasir Tarukbua juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada menghadapi musim hujan.

“Harus selalu memperhatikan kondisi lingkungan sekitar guna mengurangi risiko bencana di masa mendatang,” kata alumni Politeknik Negeri Manado tersebut.

Diketahui, banjir dan tanah longsor terjadi di Kota Manado, Jumat (21/3/2025) pukul 12.00 WITA. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat satu orang meninggal dunia dan 100 warga lainnya mengungsi ke tempat aman.

Bencana banjir ini akibat meluapnya Sungai Tondano yang dipicu hujan deras hingga menyebabkan kerugian material meliputi kerusakan 70 unit rumah dan satu fasilitas pendidikan. Saat banjir terjadi, tinggi muka air mencapai 100-160 cm.