BEI: Investor Pasar Modal RI Bertambah 780.000, Tembus 15,6 Juta Orang per Maret
JAKARTA, iNews.id - Bursa Efek Indonesia (BEI) menilai optimisme investor terhadap pasar modal Indonesia tetap terjaga di tengah tekanan terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Sebab, jumlah investor pasar modal bertambah sebanyak 780.000 sejak awal 2025 dengan total 15,6 juta orang per Maret.
Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik mengungkapkan, peningkatan jumlah investor ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap pasar modal Indonesia.
"Dari sisi demand, jumlah investor pasar modal Indonesia tumbuh lebih dari 780.000 sejak awal tahun sehingga investor pasar modal telah mencapai angka lebih dari 15,6 juta investor," ujar Jeffrey di Main Hall BEI, Jakarta Selatan, Jumat (14/3/2025).
Berdasarkan data yang diperoleh IDX Channel, jumlah single investor identification (SID) investor mencapai 15.636.738 per 11 Maret 2025. Sementara SID investor untuk instrumen ekuitas (termasuk saham), mencapai 6.642.418 pada tanggal yang sama.
Dalam lebih dari dua bulan pertama 2025 hingga 11 Maret, terdapat penambahan SID pasar modal sebanyak 765.099, atau naik 5,14 persen year-to-date (ytd). Sementara investor saham bertambah 260.974 SID atau tumbuh 4,09 persen.
BEI optimistis pertumbuhan jumlah investor akan terus berlanjut. Sebagai dukungan terhadap kepercayaan investor, Jeffrey menyebut bursa menyiapkan inisiatif strategis dalam penguatan infrastruktur pasar, salah satunya mendukung investasi berbasis keberlanjutan.
“Pasar modal memainkan peran kunci sebagai sumber pendanaan utama yang mendorok inovasi keuangan berkelanjutan sekaligus mempercepat pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berdaya saing,” jelasnya.
