Penerjemah Shin Tae-yong Blak-blakan Bongkar Kondisi Ruang Ganti Timnas Indonesia

Penerjemah Shin Tae-yong Blak-blakan Bongkar Kondisi Ruang Ganti Timnas Indonesia

Olahraga | inews | Kamis, 16 Januari 2025 - 14:45
share

JAKARTA, iNews.id – Penerjemah Shin Tae-yong (STY), Jeong Seok-seo, alias Jeje blak-blakan membongkar kondisi ruang ganti Timnas Indonesia. Dia menyebut, semua kabar yang beredar tentang ruang ganti Timnas Indonesia tak benar. 

PSSI resmi memecat STY sebagai pelatih Timnas Indonesia, Senin (6/1/2025). Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang mengumumkan langsung keputusan tersebut kepada publik. 

Dalam jumpa pers tersebut, Erick Thohir menyebut salah satu alasan keputusan tersebut karena adanya disharmoni dalam ruang ganti Timnas Indonesia. 

Selain itu, ramai di media sosial beredar kabar masalah komunikasi juga menjadi salah satu masalah di era STY. Pasalnya, hingga kini sang arsitek masih belum bisa berbahasa Indonesia atau pun Inggris. 

Menanggapi hal tersebut, Jeje akhirnya buka suara. Dia menyebut semua kabar tersebut tak benar. 

“Kalau masalah komunikasi gara-gara bahasa itu ya enggak ada sama sekali,” tutur Jeje dalam Jebreeetalks di YouTube Jebreeet Media, Kamis (16/1/2025).

Jeje mengatakan, saat STY bicara, langsung ada dua yang bertugas menerjemahkan, satu ke bahasa Indonesia, satu ke bahasa Inggris.    

“Jadi kalau mau mempermasalahkan bahasa sebenarnya enggak masuk akal,” ujarnya.

Selain itu, STY juga dianggap sudah tak bisa menguasai ruang ganti. Kabarnya sang arsitek mulai mengalami gesekan dengan beberapa pemain diaspora.

Jeje mengatakan memang Tim Garuda semakin banyak dihuni pemain-pemain yang berkarier di Eropa yang memiliki harga mahal. 

“Tapi dari dulu ada satu yang tak berbeda. Dari awal coach Shin selalu menekan pentingnya attitude,” ucap Jeje. 

“Coach Shin juga selalu menekankan kepada tim, tidak ada yang lebih hebat daripada tim,” katanya. 

Selain itu, tutur Jeje, STY selalu menanamkan ke pikiran para pemain untuk menjadi anggota skuad yang baik mengikuti seluruh peraturan dan instruksi. 

“Jadi berita-berita yang ada kemarin, gak tahu itu berita apalah, saya dengar pokoknya rumor atau gosip, sebenarnya saya gatal sekali (untuk bicara),” katanya. 

Topik Menarik