Wisma Atlet Kemayoran Disewakan ke Masyarakat Berpenghasilan Rendah, Siapa Minat?
JAKARTA, iNews.id - Pemerintah menyewakan Wisma Atlet Kemayoran sebagai hunian masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Rusun tersebut akan mulai disewakan usai renovasi rampung pada April 2025 mendatang.
Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait mengatakan, pihaknya ditugaskan menyelesaikan revitalisasi Wisma Atlet Kemayoran bersama Abipraya-Wika, KSO selalu kontraktor.
"Sedangkan merupakan kewenangan Mensesneg dalam menentukan kejelasan peruntukan penggunaannya serta harus melakukan apa dalam pemanfaatan rusun tersebut," ujar Ara dalam keterangan resmi, Sabtu (11/1/2025).
Menurut Ara, harga sewa hunian akan ditinjau ulang. Dia memastikan harga yang dipatok terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Agar tepat sasaran, Direktur Rumah Susun akan membantu memikirkan kriteria terhadap calon penghuni rusun. Sebagai tindak lanjut, pada Senin, 13 Januari 2025 nanti rencananya akan melakukan kunjungan kerja ke Wisma Atlet bersama Kepala BPKP dan Mensesneg," tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris Kementerian Sekretariat Negara (Setneg) Setya Utama mengatakan, dalam rancangan Inpres diatur kesepakatan penggunaan Wisma atlet sebanyak 50 persen digunakan untuk MBR dan 50 persen untuk ASN.
Revitalisasi Wisma Atlet dilakukan pada tujuh tower di Blok D10 sebanyak 5.494 unit dan tiga tower Blok C2 Pademangan sebanyak 1.932 unit. Seluruh unit yang direnovasi itu bakal diperuntukkan bagi MBR dan ASN.
Revitalisasi dimulai sejak 26 Agustus 2024 dan ditargetkan rampung pada April 2025 dengan nilai kontrak Rp367 miliar.