5 Fakta Kecelakaan Horor Bus Tabrak Belasan Kendaraan di Kota Batu, Nomor 3 Mengerikan

BATU, iNews.id - Kecelakaan horor melibatkan bus pariwisata rombongan siswa SMK IT Bali Global Badung terjadi di Kota Batu, Jawa Timur, Rabu (8/1/2025) malam. Bus PO Sakhindra Trans berpelat nomor DK 7942 GB mengalami rem blong dan menabrak 16 kendaraan terdiri atas enam mobil dan 10 motor.

Peristiwa ini menewaskan empat orang di lokasi kejadian. Sementara 10 orang lainnya luka-luka dan dirawat di sejumlah rumah sakit.

Berikut ini sejumlah fakta yang telah dirangkum iNews terkait kasus kecelakaan beruntun bus pariwisata menabrak belasan kendaraan di Kota Batu.

5 Fakta Kecelakaan Bus di Kota Batu:

1. Bus Rombongan Wisata Sekolah asal Bali

Bus pariwisata yang menjadi penyebab kecelakaan beruntun di Kota Batu ini membawa rombongan siswa dan guru SMK TI Bali Global Badung. Rombongan ini awalnya berwisata di Kota Batu dan sedang perjalanan pulang menuju Kabupaten Badung, Bali.

Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata mengatakan, bus total membawa 39 siswa, 3 guru dan sopir serta kernet. 

"Bus baru keluar dari Museum Angkut Kota Batu, nah bus ini membawa rombongan siswa SMK TI Bali Global Badung,," ujar Kapolres Batu, Rabu (8/1/2025) malam.

2. Kronologi Kecelakaan

Kapolres Batu AKBP Andi Yudha Pranata mengatakan, kronologi kecelakaan bermula saat Bus Sakhindra Trans baru keluar dari Museum Angkut Kota Batu lalu menuju perjalanan pulang. Saat berada di Jalan Imam Bonjol, tepatnya di Simpang Tiga depan Batu Town Square (Batos), bus menabrak sejumlah kendaraan lalu berbelok ke kanan menuju Jalan Ir Soekarno, Kota Batu.

Bus terus melaju terus sejauh 3 kilometer dan menabrak belasan kendaraan baik mobil maupun motor sebelum akhirnya berhenti usai menabrak pohon di sekitar SMPN 3 Kota Batu.

"Bus menabrak 6 kendaraan roda empat dan 10 motor," kata Kapolres.

3. Korban Tewas Bergeletakkan di Jalan 

Suasana mengerikan terjadi usai kecelakaan di Kota Batu. Sejumlah pengendara motor terkapar di jalan usai ditabrak Bus PO Sakhindra Trans.

Total ada empat orang tewas seketika di lokasi kejadian yang merupakan pengendara dari dua motor di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Sisir, Kota Batu. Satu di antara korban tewas merupakan bayi usia 20 bulan bersama ibunya.

4. Kesaksian Mengerikan Warga di TKP

Saksi mata Kusnari menuturkan detik-detik kengerian Bus Pariwisata Sakhindra Trans melaju tanpa kendali dan menabrak empat mobil dan dua motor sejak di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Sisir, Kota Batu.

"Bus itu turun nggak kencang, tapi terlihat hilang kendali. Yang saya tahu itu nabrak mobil di atas SMPN 3 Kota Batu, bus melaju turun," kata Kusnari pedagang di sekitar lokasi kejadian.

Bus terus melaju tanpa terkendali disertai teriakan penumpang dari dalam yang meminta tolong. Bus baru berhenti sekitar 100 meter darı tempatnya berjualan di utara jalan atau sisi kiri jalan darı Kota Batu menuju Kota Malang.

"Bus menghantam sisi kiri halte, rambu-rambu, lampu penerangan dan berhenti setelah menabrak pohon, kayak remnya blong," ucapnya.

Warga lainnya Dwi Kuswanto mengaku melihat bus menabrak motor yang dikendarai satu keluarga yang melaju di depan Batu Town Square (Batos). Pasutri dan bayinya itu tewas seketika di lokasi kejadian.

"Yang meninggal saya lihat itu tiga orang, pasutri dan bayinya naik motor," ucap Dwi.

Dia mengatakan, bus itu berada di lajur kanan kemudian berpindah ke lajur hingga menabrak beberapa kendaraan ke arah bawah. Bus itu berusaha mengendalikan lajunya, tapi tak bisa hingga membanting setir kembali ke kanan. 

"Di kanan di sekitar Batos itu menabrak mobil lagi parkir, terseret sampai lumayan jauh, ke bawah nabrak Vario, pengendaranya meninggal itu, terus nabrak mobil lagi sebelum SMPN 3 itu," katanya.

5. Hasil Olah TKP Tak Ada Jejak Pengereman

Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Komaruddin mengatakan, olah TKP dilakukan personel Ditlantas Polda Jatim dan Polres Batu serta tim TAA. Personel menelusuri titik awal benturan bus dengan trotoar di Jalan Imam Bonjol saat bus hendak belok ke kiri dari Jalan Sultan Agung. Selanjutnya menelusuri Jalan Imam Bonjol, termasuk lokasi kecelakaan pertama di sekitar Batu Wonderland dan Waterpark hingga ke Jalan Pattimura.

Hasil olah TKP, polisi tidak menemukan jejak pengereman dari bus pariwisata yang membawa rombongan SMK TI Bali Global Badung. 

"Pengakuan sementara memang pada saat berbelok memasuki Jalan Imam Bonjol, sopir sudah tidak bisa melakukan pengereman kendaraan," ujar Kombes Pol Komaruddin, Kamis (9/1/2025) dini hari.

 Hal ini juga dipastikan dengan tidak ada jejak pengereman bus yang ada di lokasi Jalan Imam Bonjol hingga Jalan Pattimura, berlanjut ke Jalan Ir Soekarno, Kota Batu. Di jalan-jalan itu bus terus melaju hingga radius kurang lebih 3 kilometer dari titik awal pertama benturan dengan kendaraan mobil.

"Penelusuran awal dari bus tersebut memasuki ruas jalan ini kita tidak menemukan jejak atau bekas pengereman," ucapnya.

Saat ini tim TAA Polda Jatim masih melakukan olah TKP dengan menggunakan peralatan canggih untuk menggambarkan terjadinya kecelakaan. Sementara untuk sopir dan kernet bus sudah diamankan di Polres Batu untuk dimintai keterangan.