Jumlah Investor Pasar Modal Indonesia Tembus 14,8 Juta, Naik 21,77 Persen
JAKARTA, iNews.id - Jumlah investor pasar modal Indonesia mencatatkan pertumbuhan pada tahun 2024. Hingga 24 Desember 2024, jumlah Single Investor Identification (SID) tumbuh 21,77 persen menjadi 14.817.376 SID, dari sebelumnya 12.168.061 SID pada 2023.
Direktur Utama BEI, Iman Rachman mengatakan, pertumbuhan jumlah investor tersebut melampaui target yang sebelumnya ditetapkan sebesar 2 juta investor baru pada tahun ini.
“Kalau kita bicara investor saham, ini sudah Rp14,8 juta investor saham, di mana tumbuh sudah lebih dari 2,5 juta investor, sementara target tahun ini adalah 2 juta investor,” ujar Iman dalam konferensi pers di Gedung BEI, Jakarta Selatan, Senin (30/12/2024).
Sementara itu, menurut data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat jumlah investor saham nasional hampir menyentuh angka 15 juta pada 2024.
Direktur Utama KSEI Samsul Hidayat menyebutkan pertumbuhan ini merupakan capaian luar biasa, mengingat periode 4 tahun sebelumnya menunjukkan pertumbuhan yang relatif lamban.
“Angka itu berkembang signifikan mencapai angka 14 juta bahkan hampir di angka 15 juta di tahun 2024. Pertambahan angka sekitar 11 juta selama 4 tahun, saya kira ini prestasi yang luar biasa,” ucap Samsul
Keberhasilan ini dinilai tak lepas dari upaya masif berbagai pihak dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan, khususnya di sektor pasar modal.
Sosialisasi pasar modal hingga pengembangan berbagai platform digital diyakini menjadi motor penggerak utama dalam memperluas basis investor.
“Kita secara masif melakukan sosialisasi juga masif melakukan pengembangan-pengembangan,” tuturnya.
