Respons PDIP soal Jokowi Bilang Waktu akan Menguji usai Dipecat dari Keanggotaan
JAKARTA, iNews.id - Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Deddy Yevri Sitorus membalas pernyataan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) saat dimintai tanggapan usai dipecat PDIP. Jokowi saat itu merespons biar waktu yang menguji.
Menurut Deddy, waktu sudah menguji sekaligus membuktikan sikap Jokowi sebagai kader partai banteng. Hal itu ditunjukkan dengan adanya surat pemberhentian dari partai.
"Kami menangkapnya begini, kalau biar waktu yang membuktikan, waktu sudah membuktikan beliau bukan orang yang loyal terhadap prinsip, nilai, etika dan moral, bahkan terhadap konstitusi," kata Deddy dikutip Jumat (20/12/2024).
Anggota Komisi II DPR itu lantas menyinggung tindakan-tindakan yang telah dilakukan Jokowi. Menurutnya, Jokowi telah melakukan gaya politik gentong babi.
"Kita tahu beliau 17 kali turun ke Jawa Tengah selama proses pilpres. Satu hal yang sebenarnya bisa dikatakan oleh para intelektual, akademisi pemilu sebagai bentuk politik gentong babi, pork barrel politics, jadi itu saya kira sudah cukup jelas," ujarnya.
Sebelumnya, Jokowi tidak mempersoalkan pemecatannya dari kader PDIP. Dia menghormati keputusan yang telah ditetapkan oleh partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu.
“Ndak apa, saya menghormati itu dan saya tidak dalam posisi membela atau memberikan penilaian karena keputusan itu sudah terjadi. Nanti waktu yang akan mengujinya,” ujar Jokowi di kediamannya di Kelurahan Sumber, Kota Solo, Selasa (17/12/2024).
Dia hanya tersenyum ketika ditanya apakah akan mengembalikan Kartu Tanda Anggota (KTA) PDIP atau tidak. Dia juga enggan berkomentar ketika disinggung akan membentuk partai baru.
“Saya sudah menyampaikan, partai perorangan,” ucapnya.