Gawat! Trump Buka Kemungkinan Serang Fasilitas Nuklir Iran
WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Donald Trump mempertimbangkan berbagai opsi untuk mencegah Iran memiliki senjata nuklir. Dia mempelajari kemungkinan untuk melakukan serangan udara ke fasilitas nuklir Iran.
Surat kabar Wall Street Journal (WSJ), mengutip sumber pejabat yang mengetahui informasi tersebut, melaporkan ide itu disampaikan Trump dalam pembicaraan telepon terakhir dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Trump mengatakan ada kekhawatiran Iran melakukan serangan senjata nuklir selama masa jabatannya sebagai presiden AS.
Selain menyetujui serangan udara, Trump yang akan dilantik sebagai presiden ke-47 AS pada 20 Januari 2025 itu mencari opsi-opsi lain.
Salah satu opsi lain adalah meningkatkan tekanan militer terhadap Iran dengan mengirim lebih banyak personel, jet tempur, serta kapal perang AS ke Timur Tengah.
AS bisa melakukan tekanan sekaligus dengan kekuatan militer yang dikombinasikan sanksi untuk memaksa Iran menyepakati negosiasi diplomatik.
Reaksi Mengejutkan Maarten Paes Disebut Pemain Timnas Indonesia yang Berbahaya oleh PSSI-nya Jepang
Juru Bicara Organisasi Energi Atom Iran Behrouz Kamalvandi sebelumnya menegaskan negaranya siap untuk melanjutkan kesepakatan nuklir, namun memerlukan negosiasi yang serius.