Kisah Sunhaji Penjual Es Teh yang Diolok-olok Gus Miftah, Kini Banjir Donasi hingga Umrah
MAGELANG, iNews.id Kisah Sunhaji penjual es teh yang diolok-olok Gus Miftah saat acara pengajian hingga viral di media sosial kini banjir simpati masyarakat. Penjual es asal Dusun Gesari, Desa Banyusari, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang itu pun banjir donasi hingga umrah gratis.
Pantauan iNews di lokasi, Rabu (4/12/2024), suasana rumah Sunhaji tampak ramai tamu. Tak hanya warga lokal Magelang, banyak tamu yang datang dari luar daerah yang sengaja berkunjung untuk memberikan simpati dan donasi.
Warga Malang, Amar mengaku sengaja datang ke rumah Sunhaji karena merasa tergugah setelah melihat video yang viral di media sosial tersebut.
Saya langsung berangkat dari Malang untuk memberikan support dan hadiah umrah untuk Pak Sunhaji dan istri, katanya.
Sebelumnya, Kreator Konten Willie Salim. Si bapak dikasih uang tunai Rp100 juta. Willie Salim menjelaskan alasannya memberikan uang Rp100 juta untuk penjual es teh tersebut. Menurut Willie, uang itu diharapkan bisa menyambung hidup Sunhaji.
"Bapak pedagang es teh yang viral. Beliau sosok pekerja keras dan tanggung jawab terhadap keluarga. Banting tulang cari uang, meski tangan kirinya bekas patah dan bengkok," kata Willie, dikutip dari akun Instagram @willie27_, Rabu (4/12/2024).
Kepada Willie, Sunhaji cerita kalau dirinya kadang takut pulang ke rumah dengan tangan kosong. Bahkan Sunhaji rela tidur di jalan demi lanjut berdagang.
Nah, uang Rp100 juta yang diberikan Willie diharapkan bisa membantu kehidupan Sunhaji. Pria itu, kata Willie, ingin sekali memiliki warung biar tidak lelah berkeliling.
"(Uang Rp100 juta) bayarin uang sekolah anaknya yang nunggak, dan berangkat umrah ke Tanah Suci," kata Willie.
Sunhaji dan istri, Yuli Fatimah mengaku berterima kasih atas empati dan bentuk dukungan baik material maupun nonmaterial yang terus diberikan kepada keluarganya.
Ya, terima kasih sekali atas dukungan dan empati masyarakat. Tidak nyangka bakalan begini, katanya.
Sunhaji mengaku sudah memaafkan Gus Miftah dan meminta agar kasus dan kejadian tersebut tidak diperpanjang lagi. Dia juga sudah ikhlas dan ingin melanjutkan hidup normal kembali.