RAKYAT BERSUARA: Airin Unggul Survei tapi Kalah Quick Count, PDIP: Ini Keajaiban Dunia
JAKARTA, iNews.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Deddy Yevri Sitorus menyebut Airin Rachmi Diany-Ade Sumadi unggul dalam survei sebelum pencoblosan tapi kalah quick count Pilkada 2024. Menurut Deddy, kemenangan kubu Andra Soni-Achmad Dimyati sebuah keajaiban dunia yang tak terprediksi.
"Gini kan pertama soal Airin, soal Airin itu saya sepakat kalau disebut itu keajaiban dunia yang ke-8," ujar Deddy dalam program Rakyat Bersuara, Selasa (3/12/2024).
Menurut dia, Airin menjelang hari pencoblosan elektabilitas di sejumlah lembaga survei unggul jauh ketimbang Andra Soni.
"Jadi kalau 77 persen, berarti kan dari populasi pemilih yang akan mencoblos itu 77 persennya milih Airin, apa yang bisa membuat roboh barang itu dari 77 persen lari ke 40 persen," kata dia
Dalam kesempatan itu, dia mengulang pernyataan Pakar Hukum Tata Negara Feri Amsari , yang menjelaskan bisa saja hasil survei berbanding terbalik dengan quick count, jika Airin melakukan kesalahan yang membuat publik marah menjelang hari pencoblosan. Namun realitanya Airin tak melakukan hal-hal yang berpotensi membuat publik kecewa.
"Atau calon yang tadinya underdog tiba-tiba mendapatkan apa namanya mustika ya kan gaib lah ini barang ini tiba-tiba dia bisa begitu dan membuat semua yang tadinya memilih Airin ini itu berubah," tuturnya.
Dia menyebut angka hasil survei menjelang pencoblosan biasanya tak akan jauh beda dengan hasil quick count atau perhitungan sementara suara pilkada. Maka itu fenomena turunnya suara Airin dia asumsikan sebagai keajaiban dunia.
"Kan itu jadi keajaiban, hampir enggak pernah kejadian dengan margin sebesar itu satu-satunya yang pernah lembaga survei itu amburadul itu ketika Pilkada DKI tahun 2012 semua lembaga survei salah," tuturnya.