Ikuti Samsung, Apple Gunakan Quantum Dot pada Layar MacBook Pro M4
JAKARTA, iNews.id - Apple telah merilis MacBook Pro M4 pada Oktober lalu dengan sejumlah perubahan. Salah satu yang diungkapkan raksasa teknologi Amerika Serikat itu adalah penggunaan teknologi quantum dot pada layar teknologi tersebut.
Dilansir The Verge, Senin (18/11/2024), seorang analis bernama Ross Young mengungkapkan pertama kalinya Apple mengadopsi teknologi tersebut. Ini membuat MacBook secara perdana tidak menggunakan cadmium.
"Di masa lalu, Apple menggunakan solusi KSF karena efisiensi yang lebih baik dan kurangnya cadmium (Cd)," tulis Ross dalam cuitannya di akun X (Twitter).
Menurut Ross, penggunaan teknologi quantum dot membantu mengurangi kesalahan pada tampilan. Selain itu, penggunaan teknologi ini juga dapat meningkatkan tampilan M4.
"Respons piksel jelas jauh lebih cepat. Layar baru ini juga menampilkan gamut warna yang sama bagusnya atau lebih baik dan performa gerakan yang lebih baik," ujar Ross.
Diketahui, banyak produsen TV seperti Samsung telah menggunakan layar quantum dot tanpa cadmium selama bertahun-tahun. Disebutkan Cadmium merupakan bahan yang beracun untuk manusia.
Dilansir dalam laman Samsung, quantum dots pada dasarnya adalah nanopartikel yang ditambahkan produsen ke lapisan film, filter, kaca, dan elektronik. Teknologi ini terdiri atas Liquid Crystal Display (LCD). Saat Titik Kuantum ini diterangi, titik tersebut memancarkan kembali cahaya dengan warna tertentu.
Titik yang lebih besar memancarkan cahaya yang condong ke arah merah, dan titik yang semakin kecil memancarkan cahaya yang lebih condong ke arah hijau. Cahaya melewati tumpukan layar LCD, dengan lapisan filter warna quantum dot ditingkatkan, memungkinkan LCD menampilkan rentang warna lebih luas.