Emosi Disebut Bau Badan, Pria di Cikupa Bunuh Teman Kencan lalu Dibungkus Kasur

Emosi Disebut Bau Badan, Pria di Cikupa Bunuh Teman Kencan lalu Dibungkus Kasur

Terkini | inews | Jum'at, 15 November 2024 - 18:17
share

TANGERANG, iNews.id – Kasus pembunuhan sadis yang menggemparkan warga Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten akhirnya terungkap. Pelaku tega menghabisi nyawa korbannya yang merupakan teman kencan karena sakit hati disebut berbau badan.

Kapolresta Tangerang, Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono menyampaikan, pelaku berinisial HH, seorang pria berusia 27 tahun. Korbannya, kata dia berinisial N berusia 27 tahun, ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan terbungkus kasur di pinggir jalan pada Senin (11/11/2024).

Dia menjelaskan, pengakuan tersangka, motif di balik pembunuhan tersebut karena sakit hati oleh ucapan korban setelah mereka berhubungan intim. Korban, lanjut dia menyebut tersangka berbau badan hingga memicu emosinya.

"Jadi motif yang dilakukan oleh tersangka untuk melakukan pembunuhan diduga karena sakit hati akibat perkataan korban, yaitu mengejek korban karena transaksinya kurang kemudian juga mengejek korban bau badan. Jadi dugaan awal terjadi transaksional asmara," ujar Kombes Baktiar dalam konferensi pers Mapolresta Tangerang, Jumat (15/11/2024).

Berdasarkan hasil penyelidikan, peristiwa pembunuhan terjadi pada Sabtu (9/11/2024). Setelah melakukan hubungan intim, keduanya terlibat pertengkaran yang berujung pada tindakan kekerasan. Tersangka mencekik korban hingga tewas kemudian membungkus jasadnya dengan kasur.

"Informasi harganya 500.000 rupiah tapi dibayarnya 400.000 rupiah berarti kan kurang 100.000," ucapnya.

Selama dua hari, jasad korban disimpan di belakang rumah kontrakan pelaku. Khawatir jasad korban membusuk dan menimbulkan bau menyengat, tersangka memutuskan untuk membuangnya. 

Pada Senin (11/11/2024), pelaku berusaha membuang jasad korban menggunakan sepeda motor, namun urung dilakukan karena bertemu dengan warga.

"Pelaku melakukan pembunuhan itu Sabtu kemudian baru ditemukan Senin dini hari oleh seseorang yang akan ke masjid," ucapnya.

Topik Menarik