Hizbullah Bombardir Markas Kementerian Perang Israel, Serangan Tak Terdeteksi?

Hizbullah Bombardir Markas Kementerian Perang Israel, Serangan Tak Terdeteksi?

Terkini | inews | Kamis, 14 November 2024 - 10:46
share

TEL AVIV, iNews.id - Hizbullah menyerang markas pusat militer Israel di Tel Aviv, tempat berkantornya Kepala Staf Umum dan kementerian perang, Rabu (13/11/2024). Serangan itu dilakukan menggunakan rudal dan drone.

Reuters melaporkan, tak ada suara sirine peringatan yang berbunyi saat serangan dilakukan pada malam hari. Ini menimbulkan pertanyaan, apakah drone-drone Hizbullah itu tak terdeteksi oleh sistem pertahanan udara Israel.

Sejauh ini belum ada keterangan dari Israel mengenai serangan terhadap fasilitas jantung militer tersebut. Tak ada laporan pula mengenai kerusakan, korban, maupun dampak dari serangan tersebut.

Ini bukan kali pertama sirine peringatan serangan udara Israel tak aktif saat drone Hizbullah menghantam target di Israel. Bulan lalu markas militer Zionis di Binyamina dihantam drone menyebabkan enam tentara Israel tewas dan lebih dari 60 lainnya luka.

Serangan terhadap pangkalan militer Hakirya di Tel Aviv ini merupakan yang pertama kali dilakukan Hizbullah sejak perang pada Oktober 2023.

Pangkalan HaKirya berada di pusat kota yang ramai, dikelilingi berbagai fasilitas publik termasuk pusat perbelanjaan besar dan stasiun kereta api.

Sebelumnya Hizbullah mengklaim berhasil menyerang gedung Kepala Staf Umum Pasukan Pertahanan Israel (IDF) yang juga kantor kementerian perang Zionis.

"Untuk pertama kalinya, para pejuang perlawanan Islam menyerang pangkalan HaKirya di Tel Aviv, menampung Kementerian Perang dan Staf Umum Israel, serta markas komando direktorat angkatan udara, dengan sekelompok drone kamikaze," bunyi pernyataan Hizbullah.

Bahkan Hizbullah menyerang tempat yang sama dua kali. Jika serangan pertama menggunakan drone, gempuran kedua menggunakan rudal balistik.

"Untuk kedua kali, pejuang perlawanan Islam menyerang pangkalan HaKirya di Tel Aviv, tempat Kementerian Perang dan Staf Umum Israel, serta markas komando angkatan udara berada, menggunakan rudal balistik Qader-2," demikian isi pernyataan.

Selain itu Hizbullah juga melakukan serangan drone terhadap pangkalan logistik Amos di Kota Afula, Israel, sekitar 55 km dari perbatasan Israel-Lebanon.

Serangkaian serangan Hizbullah sepanjang Rabu kemarin juga mengincar sekelompok tentara Zionis di Al Manara, Israel utara. Hizbullah juga meluncurkan roket terhadap posisi pasukan Israel di sebelah timur Desa Maroun Al Ras, Lebanon selatan. Tak disebutkan berapa jumlah korban dari pihak Israel akibat serangan itu.

Topik Menarik