Pilpres Amerika, Donald Trump Puji Muslim Michigan: Mereka Sangat Cerdas!
WASHINGTON, iNews.id - Calon presiden AS dari Partai Republik Donald Trump berusaha menarik perhatian komunitas Muslim di Michigan. Dia berjanji untuk memperjuangkan aspirasi umat Islam di negara bagian itu, termasuk soal perang di Jalur Gaza.
Presiden ke-45 AS itu melakukan kampanye terakhirnya di Michigan, Senin (4/11/2024). Michigan merupakan satu dari tujuh negara bagian medan pertempuran sengit yang diperebutkan dua kandidat, termasuk capres dari Partai Demokrat, Kamala Harris.
Trump mengaku bisa memahami perasaan umat Islam Michigan yang marah dengan cara pemerintahan Presiden Joe Biden menangani masalah Gaza. Oleh karena itu dia meminta dukungan dari Muslim Michigan dalam pilpres mendatang.
"Muslim memilih Trump, Muslim memilih Trump, bagaimana dengan itu?" ujarnya, disambut dengan tepuk tangan.
“Mereka ingin perdamaian. Mereka benar-benar menginginkannya. Mereka tidak ingin berada dalam perang. Mereka sangat cerdas,” ujarnya, menambahkan, dikutip dari Al Jazeera, Selasa (5/11/2024).
Trump juga menyinggung capres Kamala Harris yang dianggapnya gagal dalam memahami aspirasi umat Islam. Dia paham Muslim Michigan kecewa dengan Harris.
Pilpres Amerika Serikat 2024 akan dimulai pada Selasa pagi waktu setempat atau malam WIB.
Hasil survei terbaru jelang Pilpres AS 2024, Trump mengungguli Harris secara nasional serta di beberapa negara bagian yang menjadi medan pertempuran sengit. Namun selisih keunggulan Trump masih berada di area margin of error yakni plus-minus 3 persen, sehingga sulit untuk menentukan siapa kandidat yang lebih populer.
Data Real Clear Politics (RCP), Trump unggul 0,1 persen atas Harris secara nasional. Sementara itu di Pennsylvania Trump unggul dengan selisih 0,3 persen, North Carolina 1,5 persen, Georgia 1,9 persen, Arizona 2,6 persen, dan Nevada 1 persen.
Sementara Harris unggul atas Trump di Wisconsin dengan selisih 0,3 persen dan Michigan 0,9 persen.
Data Election Lab Universitas Florida menyebutkan lebih dari 78 juta orang telah memberikan suara mereka lebih awal. Harris termasuk yang melakukan pemilihan awal, yakni melalui pos, pada Minggu (3/11/2024).
