Ipda Rudy Soik Ungkap Alasan Ajukan Perlindungan ke LPSK 

Ipda Rudy Soik Ungkap Alasan Ajukan Perlindungan ke LPSK 

Terkini | inews | Kamis, 24 Oktober 2024 - 16:31
share

JAKARTA, iNews.id - Ipda Rudy Soik, Anggota Polda Nusa Tenggara Timur (NTT) yang dipecat buntut pengungkapan kasus mafia BBM mendatangi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), Jakarta Timur. Dia mengungkap alasannya mencari perlindungan di luar Polri.

"Saya kalau saya salah saya pasti mohon maaf, tapi kalau saya benar dan ruang mencari kebenaran tidak didapatkan dari institusi dalam hal ini Polda NTT saya pasti mencari keluar," ucap Rudy saat ditemui di Kantor LPSK, Jakarta Timur, Kamis (24/10/2024).

Rudy menyebut dirinya sudah mencoba mencari perlindungan dan berusaha mengklarifikasi jajaran pejabat utama (PJU) Polda NTT. Hanya saja, upayanya itu tak kunjung digubris.

"Saya sudah mencoba, sebagai anak, sebagai anggota, saya sudah WA pak Kapolda, saya sudah WA Wakapolda, saya sudah WA pak Kabid Propam. Saya menjelaskan fakta-fakta lapangan, tetapi itu tidak digubris," ungkapnya.

Bahkan, kata Rudy, dirinya juga menjadi sasaran fitnah oleh oknum-oknum kepolisian. Ia mengaku pernah ditegur lantaran diduga menjadi otak di balik demonstrasi calon taruna Akpol.

"Saya dipanggil dan ditegur salah satu PJU bahwa saya otak di balik demonstrasi Catar Akpol yang di dalamnya ada anak pak Kapolda. Itu menurut saya, dugaan saya mungkin itu pimpinan marah karena isu itu. Padahal itu tidak benar," tegas dia.

Ia pun berharap agar pimpinan memiliki kebijaksanaan menyaring informasi. Ia mengaku kekisruhan ini justru akan membuat jelek citra Polri.

"Saya hanya minta satu, sebagai pemimpin itu harus menempatkan diri sebagai orang tua. Karena kalau tidak ada poin itu dampaknya rusak institusi," tandasnya.

Topik Menarik