Bahlil Sebut RI Segera Ekspor Bahan Baku Baterai Mobil Listrik untuk Tesla

Ekonomi | inews | Sabtu, 19 Oktober 2024 - 07:15

JAKARTA, iNews.id - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebut bahwa Indonesia akan segera mengekspor prekusor atau bahan baku baterai mobil listrik ke perusahaan mobil lsitrik Amerika Serikat (AS), Tesla. Pengiriman setidaknya akan dilakukan pada bulan November.

Awalnya, Bahlil menerangkan bahwa bahwa saat ini Indonesia telah memiliki Pabrik Halmahera Persada Lygend (HPAL) dan Pabrik Bahan Anoda Baterai Litium.

"Bahkan prekusor kan bulan depan sudah kita ekspor untuk ke Amerika, untuk menu Tesla yang ada di Weda Bay," kata Bahlil dalam Temu Media di Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (18/10/2024).

Namun, Bahlil tidak merinci berapa besar volume ekspor prekusor untuk Tesla.

"Nanti kita umumkan, kita resmikan dulu baru kita umumkan," kata dia.

Menurutnya, hal ini menandakan perubahan yang dapat diartikan bahwa Indonesia ke depan akan menjadi negara industri baterai mobil listrik.

Sejalan dengan itu, Bahlil menegaskan tidak ada hilirisasi di dunia yang berhasil tanpa industri.

Jasa Marga Resmi Lepas Saham Tol Trans Jawa Senilai Rp12,82 triliun

"Jadi hilirisasi itu adalah sebuah proses penciptaan nilai tambah dari bahan baku untuk kemudian menjadi setengah jadi atau barang jadi. Jadi kalau ada hilirisasi sudah pasti industri. Jadi jangan dipisahkan itu," ucap Bahlil.