Makna Lagu Peradaban - Feast, Lengkap dengan Liriknya

Makna Lagu Peradaban - Feast, Lengkap dengan Liriknya

Gaya Hidup | inews | Jum'at, 23 Agustus 2024 - 21:17
share

JAKARTA, iNews.id - Makna lagu Peradaban Feast jadi informasi yang paling dicari. Sebab, lagu yang dipopulerkan oleh band Feast ini kerap dijadikan sebagai backsound video di media sosial oleh banyak netizen.

Sebagai informasi, Feast merupakan grup musik beraliran Rock yang beranggotakan Baskara Putra, Adnan Satyanugraha Putra, Dicky Renanda Putra, Fadli Fikriawan Wibowo, dan Adrianus Aristo Haryo.

Awal mula terbentuknya band Feast ini adalah dari sekumpulan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Budaya Universitas Indonesia.

Selain rock, band yang dibentuk pada 2012 ini memiliki beberapa turunan musik, diantaranya adalah Alternative Rock, Heavy Metal, Punk Rock, Indie Rock, Stoner Rock, Rock Progresif dan masih banyak lainnya.

Salah satu lagu populer dari band Feast adalah Peradaban.Meski lagu ini telah dirilis pada 2018, nyatanya masih banyak orang yang memutarnya di berbagai aplikasi musik.

Makna Lagu Peradaban - Feast

Menurut berbagai sumber, Kamis (22/8/2024), dalam lagu Peradaban ini Feast ingin menyampaikan kritik terhadap berbagai fenomena radikalisme yang kerap terjadi di Indonesia.

Kritikan tersebut terlihat jelas pada video klipnya yang sedikit sensitif. Meski begitu, visual pada video tersebut nyatanya cukup mewakili kekesalan atas tragedi yang terjadi di Tanah Air sedekade terakhir.

Band Feast mengaku jika lagu Peradaban terinspirasi dari kekesalan mereka terhadap insiden bom di Surabaya yang terjadi pada 2018 silam.

Lirik Lagu Peradaban - Feast

Bawa pesan ini ke persekutuanmu

Tempat ibadah terbakar lagi


Bawa pesan ini lari ke k'luargamu

Nama kita diinjak lagi


Bagai keset "Selamat datang"

Masuk kencang tanpa diundang

Ambil minum, lepas dahaga

Rampas galon, dispenser pula


Yang jadi saksi harus kuat

Tak terbutakan dunia, akhirat

Yang patah tumbuh, yang hilang berganti

Gapura hancur dibangun lagi


Kar'na peradaban takkan pernah mati

Walau diledakkan, diancam 'tuk diobati

Kar'na peradaban berputar abadi

Kebal luka bakar, tusuk, atau caci-maki


Kar'na peradaban takkan pernah mati

Walau diledakkan, diancam 'tuk diobati

Kar'na peradaban berputar abadi

Kebal luka bakar, tusuk, atau caci-maki


Beberapa orang menghakimi lagi

Walaupun diludahi zaman seribu kali

Beberapa orang memaafkan lagi

Walau sudah ditindas habis berkali-kali


Kar'na peradaban takkan pernah mati

Walau diledakkan, diancam 'tuk diobati

Kar'na peradaban berputar abadi

Kebal luka bakar, tusuk, atau caci-maki


Kar'na peradaban takkan pernah mati

Walau diledakkan, diancam 'tuk diobati

Kar'na peradaban berputar abadi

Kebal luka bakar, tusuk, atau caci-maki


Kar'na kehidupan tidak ternodai

Maknanya jika kau tak sepaham dengan kami

Kar'na kematian tanggungan pribadi

Bukan milik siapa pun untuk disudahi


Budaya, bahasa berputar abadi

Jangan coba atur tutur kata kami

Hidup tak sependek penis laki-laki

Jangan coba atur gaya berpakaian kami


Suatu saat nanti tanah air kembali berdiri

Suatu saat nanti kita memimpin diri sendiri

Suatu saat nanti kita meninggalkan sidik jari

Suatu saat nanti semoga semua berbesar hati

Suatu saat nanti tanah air kembali berdiri

Suatu saat nanti kita memimpin diri sendiri


Suatu saat nanti kita meninggalkan sidik jari

Suatu saat nanti semoga semua berbesar hati

Suatu saat nanti tanah air kembali berdiri

Suatu saat nanti kita memimpin diri sendiri

Suatu saat nanti kita meninggalkan sidik jari

Suatu saat nanti semoga semua berbesar hati


Suatu saat nanti tanah air kembali berdiri

Suatu saat nanti kita memimpin diri sendiri

Suatu saat nanti kita meninggalkan sidik jari

Suatu saat nanti semoga semua berbesar hati

Suatu saat nanti tanah air kembali berdiri

Suatu saat nanti kita memimpin diri sendiri


Suatu saat nanti kita meninggalkan sidik jari

Suatu saat nanti semoga semua berbesar hati

Suatu saat nanti tanah air kembali berdiri

Suatu saat nanti kita memimpin diri sendiri

Suatu saat nanti kita meninggalkan sidik jari

Suatu saat nanti semoga semua berbesar hati

Demikian makna lagu Peradaban Feast. Selamat bernyanyi.

Topik Menarik