Rusia Gagalkan Pembajakan Pesawat Pengebom Tu-22M3 oleh Ukraina, Pilot Ditawari Uang

Rusia Gagalkan Pembajakan Pesawat Pengebom Tu-22M3 oleh Ukraina, Pilot Ditawari Uang

Terkini | inews | Senin, 8 Juli 2024 - 14:42
share

MOSKOW, iNews.id - Badan intelijen Rusia Dinas Keamanan Federal (FSB) menggagalkan upaya pembajakan terhadap pesawat pengebom strategis Topulev Tu-22M3. Pesawat tempur andalan Rusia itu hendak dibajak oleh militer kemudian dibawa ke Ukraina.

Intelijen Ukraina ingin merekrut seorang pilot militer Rusia dengan imbalan uang serta memberi kewarganegaraan Italia, membujuknya agar menerbangkan dan mendaratkan pesawat rudal ke Ukraina, bunyi peryataan FSB, dikutip dari Reuters, Senin (8/7/2024).

Sebaliknya, Rusia justru mendapat informasi berharga dari komunikasi yang terjalin antara pihak Ukraina dengan pilot militer Rusia. Dari situ, agen mendapat informasi yang membantu pasukan menyerang pangkalan udara Ozerne, Ukraina.

Namun tak disebutkan kapan serangan terhadap pangkalan Ozerne yang berada di Zhytomyr itu berlangsung. Namun wilayah Zhytomyr berada dalam peringatan serangan udara pada Senin dini hari.

Beberapa posting-an di media sosial, termasuk aplikasi pesan singkat Telegram, menyebutkan ada ledakan di Zhytomyr.

Sejauh ini belum ada komentar dari dinas intelijen Ukraina SBU.

Topik Menarik