George Russell Enggan Jemawa di F1 GP Inggris 2024 meski Start Terdepan, Ini Alasannya

George Russell Enggan Jemawa di F1 GP Inggris 2024 meski Start Terdepan, Ini Alasannya

Olahraga | inews | Minggu, 7 Juli 2024 - 16:00
share

SILVERSTONE, iNews.id Pembalap Mercedes-AMG Petronas, George Russell, enggan jemawa di balapan F1 GP Inggris 2024 meski pole position. Sebab menurutnya, dari segi kecepatan balap, mobilnya masih kalah cepat dibanding Red Bull Racing dan McLaren.

Russel menyabet pole position dalam kualifikasi GP Inggris 2024. Ini start terdepan ketiganya selama berkarier di F1 setelah GP Hungaria 2022 dan GP Kanada 2024 lalu.

Bagi para penonton tuan rumah, akhir pekan ini nampak sangat meyakinkan. Mereka memiliki tiga pembalap Inggris yang start di barisan terdepan dengan Lewis Hamilton dan Lando Norris (McLaren) berada di belakang Russel. Mereka menungguli sang jagoan Red Bull Racing, Max Verstappen, yang akan memulai dari urutan keempat.

Kali terakhir tiga pembalap Inggris mengamankan start dari tiga posisi terdepan adalah pada GP Afrika Selatan 1968 di Sirkuit Kyalami. Kala itu, Jim Clark berada di depan Graham Hill dan Jackie Stewart.

Sementara bagi Russel sendiri, performanya sedang meningkat akhir-akhir ini. Setelah pole position di Kanada, dia meraih kemenangan di Austria pada akhir pekan lalu dan kini dia kembali start terdepan di kandangnya.

Kendati demikian, pembalap berusia 26 tahun itu enggan jemawa menatap GP Inggris 2024 yang berlangsung pada Minggu (7/7/2024) pukul 21.00 WIB. Pasalnya, dia menilai mobilnya masih kalah cepat dibanding jet darat Norris dan Verstappen.

Dalam hal kecepatan murni, menurut saya kami sedikit tertinggal dari Lando dan Max. Namun menurut saya kami memiliki persaingan yang menarik di depan dan peluang bagus. Saya kira cuaca akan memainkan peran besar lagi, kata Russel dilansir Speedweek, Minggu (7/7/2024).

Kami menghadapi berbagai kondisi dalam latihan sekarang, dan saya dengar mungkin akan turun hujan pada hari Minggu juga. Kita bisa saja mengalami perubahan kondisi seperti di Kanada. Saya bersiap untuk balapan panjang, tambahnya.

Pada saat start terdepan di Kanada, Russel pada akhirnya harus puas finis di posisi tiga. Dia pun mengambil pelajaran dari pengalaman itu dan berharap bisa melakukannya dengan lebih baik dalam balapan di Sirkuit Silverstone malam ini.

Terima kasih telah mengingatkan saya! Di Kanada saya mengambil risiko penuh karena saya mencium aroma kemenangan. Itu tidak berhasil bagi saya, ujar mantan pembalap Williams itu.

Mungkin pelajaran saya dari Montreal adalah Anda harus menjadi yang terdepan di akhir balapan. Apa yang terjadi sebelumnya tidak dihitung, ucapnya.

Topik Menarik