SIG Bantu Usaha Mikro dan Revitalisasi Fasilitas Pendidikan di Lamongan dan Gresik

SIG Bantu Usaha Mikro dan Revitalisasi Fasilitas Pendidikan di Lamongan dan Gresik

Ekonomi | gresik.inews.id | Sabtu, 26 Oktober 2024 - 12:30
share

LAMONGAN iNewsGresik.id – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya.

Komitmen ini diwujudkan melalui penyaluran bantuan kepada pelaku usaha mikro, pembangunan infrastruktur pertanian, serta peningkatan fasilitas pendidikan di Kabupaten Lamongan dan Gresik, Jawa Timur.

Penyerahan bantuan dilaksanakan di Desa Rejosari, Kecamatan Deket, Kabupaten Lamongan, pada Jumat (18/10/2024).

Bantuan ini diserahkan langsung oleh General Manager of CSR SIG, Edy Saraya, kepada perwakilan masyarakat yang meliputi Ketua Yayasan Miftahul Huda, Syaikhu; Ketua Kelompok Masyarakat Langgeng Abadi, Hariyanto; Kepala TPQ Nurul Huda, Sholikan; dan Kepala MTs Maulana Malik Ibrahim, Hilal Badri.

Bantuan tersebut meliputi 25 gerobak bakso yang diberikan kepada Yayasan Miftahul Huda sebagai dukungan untuk pelaku usaha mikro.

Selain itu, SIG juga mendukung pembangunan jalan pertanian sepanjang 300 meter dan pembuatan dua sumur bor untuk irigasi sawah di Desa Keyongan, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan.

Infrastruktur ini sangat penting bagi distribusi hasil panen dan diharapkan dapat meningkatkan produktivitas petani setempat.

Selain dukungan untuk usaha mikro dan pertanian, SIG juga berperan dalam meningkatkan fasilitas pendidikan di Gresik.

Di antaranyaa bantuan untuk revitalisasi gedung Taman Pendidikan Alquran (TPQ) Nurul Huda di Desa Domas, Kecamatan Menganti, Gresik, serta pembangunan ruang kelas baru di MTs Maulana Malik Ibrahim di Desa Sooko, Gresik.

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, menjelaskan bahwa SIG berkomitmen untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat melalui program TJSL.

“SIG tidak hanya fokus pada pendidikan, tetapi juga berupaya mendukung pengembangan usaha mikro dan infrastruktur pertanian. Kami berharap, bantuan ini dapat memperkuat perekonomian lokal dan memberikan lingkungan belajar yang lebih baik bagi generasi muda,” ujar Vita.

Penerima bantuan, Syaikhu, Ketua Yayasan Miftahul Huda, menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan gerobak bakso yang sangat mendukung pedagang kecil di desanya.

"Saya mengapresiasi pembangunan jalan usaha tani dan sumur bor yang sangat membantu petani  dalam mengangkut hasil panen dan mencegah gagal panen di musim kemarau, " ungkapnya.

Sari Murni, salah satu penerima gerobak bakso dari Desa Keyongan, menyampaikan kegembiraannya atas bantuan ini.

“Bantuan ini sangat berarti bagi kami, khususnya dalam meningkatkan penghasilan untuk keluarga,” ungkap Sari Murni.

Melalui program TJSL ini, SIG berupaya menjalankan peran BUMN untuk mendukung kesejahteraan masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya.

Topik Menarik