Jenderal Tertinggi Ukraina: Wilayah Rusia Seukuran San Antonio Dikuasai Kyiv

Jenderal Tertinggi Ukraina: Wilayah Rusia Seukuran San Antonio Dikuasai Kyiv

Global | sindonews | Kamis, 22 Agustus 2024 - 10:30
share

Panglima Militer Ukraina Kolonel Jenderal Oleksandr Syrsky mengeklaim wilayah seluas 489 mil persegi (1.263 km persegi) di Kursk, Rusia, sekarang dikuasai pasukan Kyiv.

Mengutip Newsweek , Kamis (22/8/2024), luas itu kira-kira seukuran kota San Antonio di Texas, Amerika Serikat (AS).

Jenderal tertinggi Ukraina tersebut mengatakan pasukannya telah menguasai 93 permukiman di Kursk.

Ukraina telah menginvasi balik Rusia dengan mengerahkan ribuan tentara memasuki Kursk selama lebih dari dua minggu.

Pasukan Kyiv dengan cepat maju melintasi perbatasan, menargetkan wilayah di sekitar kota Sudzha dan Korenovo saat Rusia berjuang untuk menahan serangan tersebut.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan minggu lalu bahwa Kyiv telah menguasai penuh Sudzha.

Lembaga think tank yang berbasis di AS, Institute for the Study of War (ISW), mengatakan bahwa Ukraina telah maju di Korenovo timur dan di sekitar pinggiran timur laut permukiman tersebut.

"Operasi berlangsung persis seperti yang kami harapkan," kata Zelensky.

"Sekarang kami memperkuat posisi kami. Pijakan kehadiran kami semakin kuat," ujarnya.

Jenderal Syrskyi mengatakan Ukraina telah maju hingga 35 kilometer, atau kurang dari 22 mil, ke Kursk.

Para pejabat senior Rusia telah berulang kali mengatakan bahwa pasukannya, di bawah "operasi kontraterorisme" yang dipimpin oleh Dinas Keamanan Federal (FSB) telah menghentikan perolehan Ukraina.

Namun, narasi tersebut telah dibantah oleh sejumlah blogger militer Rusia yang berpengaruh, sumber-sumber Ukraina, dan analisis Barat.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pada Selasa lalu bahwa pasukannya telah melancarkan serangan udara dan artileri terhadap pasukan Ukraina di sekitar Korenovo, serta di Borkipemukiman perbatasan di barat daya Sudzhadan timur Korenovo.

Juru bicara Pentagon Mayor Jenderal Pat Ryder mengatakan kepada wartawan pada hari Selasa bahwa AS telah melihat tanda-tanda bahwa Rusia telah memindahkan sejumlah kecil pasukan ke Kursk untuk berperang melawan kemajuan Ukraina.

"Namun, secara umum, Rusia benar-benar kesulitan untuk merespons, dan Anda terus melihat beberapa kemajuan Ukraina," kata Ryder.

Zelensky mengatakan pada akhir pekan bahwa "tugas utama" Ukraina adalah untuk menghancurkan potensi perang Rusia sebanyak mungkin dan membentuk zona penyangga di Kursk.

Topik Menarik