UWKS Kukuhkan 3 Guru Besar, Rektor: Amanah dan Berikan Manfaat untuk Masyarakat

Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS) mengukuhkan tiga guru besar baru. Mereka adalah Prof. Dr. Ir. Fungki Sri Rejeki, dari Fakultas Teknik; Prof. Dr. Ir. Rr. Nugrahini Susantinah Wisnujati, dari Fakultas Pertanian; dan Prof. Dr. Wahyudiono, dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Ketiganya telah memberikan kontribusi luar biasa dalam pengembangan ilmu pengetahuan di bidangnya masing-masing dan semakin memperkuat posisi UWKS sebagai pusat keunggulan akademik di Indonesia.

Dalam upacara pengukuhan ini, tiga akademisi terkemuka resmi menyandang gelar Guru Besar, yaitu Guru Besar UWKS: Inspirasi bagi Generasi Muda.

Pengukuhan ini dipimpin langsung oleh Rektor UWKS, Prof. Dr. H. Widodo Ario Kentjono, dr., Sp. THT-KL(K), FICS.

Dalam sambutannya, rektor menegaskan menjadi seorang guru besar bukan sekadar pencapaian pribadi, tetapi juga amanah besar untuk terus berinovasi, menginspirasi dan memberikan manfaat bagi dunia akademik serta masyarakat luas.

Pengukuhan juga dihadiri Ketua Pembina Yayasan Wijaya Kusuma, Anton Priyatno, Ketua Pengurus Yayasan Wijaya Kusuma, Soedjatmiko, dan Ketua Pengawas Yayasan Wijaya Kusuma, Soeharjono.

Turut hadir sivitas akademika UWKS, keluarga dan kolega dari para Guru Besar yang dikukuhkan, serta sejumlah tamu undangan lainnya yang turut merasakan kebanggaan atas pencapaian ini.

Selain menjadi momen penting bagi 3 dosen tersebut, acara ini juga menjadi bukti nyata bahwa UWKS terus berkomitmen dalam membangun lingkungan akademik yang berkualitas.

Bertambahnya 3 guru besar di UWKS tidak hanya menambah jumlah guru besar, tetapi juga meningkatkan daya saing universitas di tingkat nasional maupun internasional.

Dengan semakin bertambahnya jumlah guru besar, UWKS semakin menunjukkan kualitasnya sebagai universitas yang memiliki standar akademik tinggi.

Kombinasi antara tradisi budaya Majapahit dengan pendekatan pendidikan modern. Menjadikan UWKS sebagai pilihan ideal bagi calon mahasiswa yang ingin berkembang di lingkungan akademik berkualitas.