Profil Malrani, Peserta MasterChef Indonesia Season 12 yang Berprofesi sebagai Perangkat Desa dan Mengagumi Seluruh Juri MCI
MALRANI Ayu Oktavia atau akrab disapa Malrani, saat ini tengah berjuang meraih gelar MasterChef Indonesia Season 12. Ibu muda asal Kendal, Jawa Tengah ini ingin membuktikan bahwa passion dan tekad kuat bisa mengantarkannya bersaing di dunia kuliner, meski tanpa latar belakang pendidikan maupun pengalaman profesional di bidang memasak.
Bagi Malrani, MasterChef Indonesia bukan sekadar kompetisi, tetapi juga pengalaman baru yang berharga di luar rutinitasnya sebagai perangkat desa. Meskipun ajang ini dikenal dengan tekanan yang luar biasa, Malrani mengaku siap menghadapi tantangan dan berkompetisi dengan peserta lain.
Tanpa pendidikan formal di bidang kuliner, Malrani mengandalkan keahliannya dalam memasak hidangan khas Nusantara yang telah dia pelajari dan praktikkan sejak lama di desanya. Dengan tekad yang kuat, dia berusaha membuktikan bahwa siapa pun bisa sukses di dapur jika memiliki kemauan dan kerja keras.
Pendidikan dan Pekerjaan
Malrani adalah lulusan Sarjana Hukum dari Universitas Stikubank (UNISBANK) Semarang. Selain menjadi ibu dari seorang putra berusia empat tahun, Malrani juga menjalani profesinya sebagai perangkat desa di Kabupaten Kendal, di mana dia bertanggung jawab sebagai bendahara desa.
Memikul tanggung jawab besar sebagai perangkat desa sempat membuat Malrani ragu untuk mengikuti ajang MasterChef Indonesia. Terlebih, keikutsertaannya dalam kompetisi ini berarti harus berjauhan dengan sang buah hati.
Setelah berhasil menembus 21 besar MasterChef Indonesia Season 12, Malrani tak memungkiri bahwa dia sering merasakan kerinduan mendalam terhadap anaknya. Namun, tekadnya untuk membuktikan kemampuan di dunia kuliner tetap menjadi motivasi utamanya dalam kompetisi ini.
“Ninggalin bocil tuh berat ya. Biasanya saya nganterin dia sekolah, nyiapin bekal dia sekolah, mandiin, riweh di rumah, sekarang di MCI malah hectic bertanding dengan peserta lain,” tutur Malrani kepada Okezone.com di Jakarta, baru-baru ini.
“Kangen banget sama anak, tapi yang dikangenin kadang katanya enggak, mama di Jakarta aja. Tapi kadang kalau tidur dia kangen, katanya aku kangen mama. Komunikasinya terbatas,” ucapnya.
Namun, rasa penasaran dan tekad yang kuat mendorong Malrani untuk tetap mencoba peruntungannya di audisi MasterChef Indonesia. Kepercayaan dirinya semakin mantap karena selama ini dia memang memiliki hobi memasak, bahkan sering membuka katering dadakan di lingkungan kantornya.
Dukungan penuh dari suami, keluarga, hingga kepala desa di tempat tinggalnya semakin memantapkan langkah Malrani untuk mengejar impiannya di dunia kuliner melalui MasterChef Indonesia Season 12.
Chef Inspirasi
Saat ditanya tentang chef inspiratifnya, Malrani mengaku tidak memiliki satu sosok idola tertentu. Sebaliknya, dia mengagumi seluruh chef yang menjadi juri di MasterChef Indonesia.
Sebagai penonton setia MasterChef Indonesia sejak musim pertama, Malrani merasa banyak belajar dari para juri. Ilmu dan keterampilan memasaknya pun berkembang berkat kegemarannya menonton acara tersebut.
“Yang menginspirasi, ya MasterChef ini sih sebenarnya. Aku lihat MasterChef itu benar-benar dari yang season 1. Aku lihat kok bisa sih mereka masak itu, aku penasaran, aku searching,” katanya.
Saat ini, Malrani juga mengidolakan Rudy Choirudin karena keduanya memiliki kecintaan yang sama terhadap masakan Nusantara. Dia sering menyaksikan berbagai program kuliner Chef Rudy di televisi dan terinspirasi oleh cara sang chef mengolah hidangan tradisional dengan penuh keahlian.
“Aku juga suka nonton Chef Rudy ketika masak. Dia kan punya banyak banget program. Aku lihat juga kayak satisfying lihat orang masak tuh,” katanya.
Media sosial
Instagram: @malrani.MCI12
TikTok: malranioctavia