Day Dream UBM 2025 Perluas Wawasan Siswa SMA tentang Data Science dan AI

Day Dream UBM 2025 Perluas Wawasan Siswa SMA tentang Data Science dan AI

Gaya Hidup | sindonews | Kamis, 27 Februari 2025 - 09:13
share

Universitas Bunda Mulia (UBM) kembali menyelenggarakan acara tahunannya yakni "Dream Day UBM 2025". Acara yang dihadiri siswa SMA/SMK di Jabodetabek yang bertujuan untuk memberikan wawasan tentang perkembangan ilmu terkini dan karier di masa depan.

Tema kali ini berfokus pada dua bidang teknologi yang sedang berkembang pesat yaitu Data Science (DS) dan Artificial Intelligence (AI) untuk semakin memahami bagaimana teknologi dapat digunakan dalam memecahkan berbagai masalah, dan apabila mereka memiliki ketertarikan dengan bidang teknologi (khususnya Data Science dan AI), maka Dream Day menjembatani mereka untuk mengetahui lebih jauh tentang potensi AI dan Data Science ini untuk karir mereka.

Acara ini diadakan selama dua hari, di UBM Kampus Ancol dan UBM Kampus Serpong. Kedua acara Dream Day ini diisi oleh para ahli dan praktisi di bidang Data Science dan AI yang berkenan berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka.

Narasumber Endian Rakhmanda merupakan Special Advisor untuk Direktur Strategi dan Pengembangan Teknologi Data Analytics dan Business Intelligence di Angkasa Pura, dan Abigail Aryaputra (Abil Sudarman) yang merupakan AI Consultant di beberapa industri.

Young Dame Napitupulu selaku Direktur Marketing Universitas Bunda Mulia mengatakan, UBM sebagai salah satu universitas swasta terbaik di Indonesia yang memiliki double accreditation, yakni Akreditasi Unggul juga Akreditasi Internasional ini percaya bahwa acara Dream Day ini mampu menginspirasi dan memberikan wawasan baru tentang dunia teknologi.

"Jika ke depannya mereka memutuskan untuk melanjutkan studinya ke jenjang lebih tinggi, maka UBM yang memiliki program studi masa depan yakni Data Science dan Artificial Intelligence, siap untuk mengembangkan potensi mereka menjadi lulusan-lulusan terbaik di industri global," tambahnya.

Dream Day Kampus Ancol dilaksanakan di the UBM Grand Auditorium, Kampus Ancol, dengan mengangkat tema, “Data Science untuk Menyelesaikan Masalah di Sekitar Kita”. Peserta diajak untuk memahami bagaimana Data Science dapat digunakan untuk mengidentifikasi dan memecahkan berbagai permasalahan yang ada di sekitar kita.

Data Science, dengan kemampuannya mengolah dan menganalisis data dalam jumlah besar, dapat memberikan wawasan berharga untuk pengambilan keputusan yang lebih baik di berbagai bidang, dengan demikian profesi Data Science saat ini juga sangat dibutuhkan di berbagai industri, seperti kesehatan, lingkungan, bisnis, keuangan, dan lainnya

Pelaksanaan Dream Day Kampus Serpong diadakan di the UBM Sport Hall, dengan mengangkat tema, “Artificial Intelligence: Dari Smartphone ke Robot”. Peserta diajak untuk menjelajahi dunia Artificial Inteligence (AI) yang telah mengubah cara kita berinteraksi dengan teknologi dari memenuhi kebutuhan sehar-hari, metode belajar, menjalankan hobi, hingga pengelolaan keuangan pun bisa dibantu oleh AI.

Dalam kesempatan ini juga dibahas tentang bagaimana AI digunakan dalam bidang keuangan, seperti dalam Robot Advisor analisis risiko, dan pencegahan penipuan. Di era digital yang serba cepat dan kompleks, literasi keuangan digital menjadi semakin penting.

Generasi muda perlu memiliki pemahaman yang baik tentang bagaimana mengelola keuangan mereka secara efektif, termasuk bagaimana berinvestasi, menabung, dan menghindari risiko keuangan.

Sejalan dengan hal tersebut, pada hari kedua Dream Day, UBM kedatangan seorang tamu istimewa, siswa dari Jakarta Intercultural School (JIS) di Jakarta dan dia adalah founder FinHopeID bernama Alicia Caitlyn Susanto.

Kehadiran Alicia pada acara ini sekaligus untuk meresmikan FinHopeID – sebuah organisasi youth-led nonprofit yang memiliki fokus untuk mengedukasi supaya masyarakat Indonesia khususnya generasi muda tidak lagi buta terhadap literasi finansial.

FinHopeID memiliki komitmen untuk memastikan generasi-generasi penerus di Indonesia memiliki literasi baik terhadap finansial dimana mereka dimampukan untuk berinvestasi dengan aman, memanfaatkan teknologi untuk mengelola keuangan dari sejak muda dan mendorong pertumbuhan entrepreneurship di Indonesia.

"Saya percaya bahwa dengan membekali generasi muda dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk menavigasi dunia keuangan apalagi di era digital saat ini , mereka akan dapat membuat keputusan keuangan yang cerdas, mulai mengelola keuangan sejak dini dan memiliki bekal untuk membangun masa depan yang aman secara finansial." Ujar Alicia Caitlyn Susanto selaku founder FinHopeID.

Topik Menarik