BKGN 2024: Pepsodent Dukung Senyum Sehat Timnas Sepak Bola Indonesia

JAKARTA, iNews.id Unilever Indonesia melalui Pepsodent bersama Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia (AFDOKGI), dan Asosiasi Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Indonesia (ARSGMPI) meresmikan Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN) yang tahun ini memasuki kali pelaksanaan ke-15.

Bertema Berani Unjuk Gigi untuk Senyum Sehat Indonesia, BKGN 2024 kembali memberikan pemeriksaan dan perawatan gigi gratis dilengkapi layanan konsultasi gigi online Tanya Dokter Gigi by Pepsodent yang disempurnakan dengan teknologi Artificial Intelligence (AI). Tak kalah istimewa, peresmian BKGN 2024 juga mengawali dukungan Pepsodent selaku Official Oral Care Partner Tim Nasional Sepak Bola Indonesia.

Direktur PT Unilever Indonesia Ainul Yaqin menyatakan bahwa sejak 2010, BKGN memberikan layanan pemeriksaan dan perawatan gigi gratis di seluruh FKG dan RSGMP di Indonesia disertai rangkaian edukasi ke sekolah, yang hingga tahun lalu telah memberi manfaat ke 1.114.302 masyarakat.

"Memasuki tahun yang ke-15, kami bersyukur bahwa BKGN telah berkontribusi mendorong masyarakat menyikat gigi di waktu yang tepat pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur, serta meningkatkan kesadaran untuk rutin berkonsultasi ke dokter gigi setidaknya enam bulan sekali. Pencapaian ini menjadi landasan kuat untuk memberikan dampak yang lebih luas, mengajak seluruh masyarakat berani unjuk gigi dengan senyum yang sehat," ujarnya.

Seiring pelaksanaan BKGN, jumlah masyarakat yang menyikat gigi di waktu yang tepat telah meningkat lebih dari dua kali lipat, yaitu dari 2,8 persen (Riset Kesehatan Dasar/Riskesdas 2018) menjadi 6,2 persen (Survei Kesehatan Indonesia/SKI 2023). Selain itu, jika di Riskesdas 2018 dilaporkan 94,9 persen masyarakat tidak berkonsultasi ke dokter gigi selama satu tahun, maka di SKI 2023 angka ini menunjukkan perbaikan menjadi 91,2 persen.

Sementara itu, Head of Professional Marketing Personal Care Unilever Indonesia drg. Ratu Mirah Afifah, GCClinDent., MDSc., mengatakan bahwa pihaknya mendukung perubahan positif tersebut.

"Sejak 2020, BKGN semakin dilengkapi dengan layanan konsultasi gigi online Tanya Dokter Gigi by Pepsodent yang mudah diakses melalui QR code di kemasan pasta gigi Pepsodent Pencegah Gigi Berlubang. Didukung keahlian ribuan dokter gigi dari PDGI, AFDOKGI dan ARSGMPI, 143.756 masyarakat telah menggunakan layanan ini," tuturnya.

Dia menegaskan, BKGN 2024 Pepsodent menyempurnakan layanan menggunakan teknologi AI guna memberikan pengalaman dan manfaat yang lebih maksimal,

"Siawali dengan kehadiran Hamish Daud yang menyapa nama pengguna secara virtual, dilanjutkan dengan screening awal kesehatan gigi dan mulut. Berbekal hasil screening ini, pengguna akan diarahkan untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter gigi yang tersedia via chat maupun video call, tuturnya.

Hal ini turut disambut baik oleh Brand Ambassador Pepsodent Hamish Daud. Dirinya mengaku sangat senang dapat menjadi bagian dari layanan kesehatan gigi online berbasis AI tersebut.

"Selain terasa lebih personal, penggunaannya juga begitu mudah berkat arahan yang begitu detail dan lengkap. Apalagi masyarakat Indonesia sudah sangat familiar dengan teknologi AI, saya yakin inovasi ini akan semakin membawa excitement tersendiri dan menghilangkan stigma bahwa berkonsultasi ke dokter gigi adalah hal yang menakutkan," ucapnya.

Tidak hanya bagi penggunanya, layanan berbasis AI ini juga berguna bagi para dokter gigi. Sekretaris Jenderal Persatuan Dokter Gigi Indonesia drg. Tari Tritarayati, SH. MHKes, menjelaskan bahwa layanan konsultasi online berbasis AI sangat bermanfaat di bidang kedokteran gigi karena mampu menjadi perangkat edukasi kesehatan gigi dan mulut, berfungsi sebagai tahap screening, hingga menghasilkan rujukan untuk perawatan ke fasilitas kesehatan.

:Oleh karena itu, untuk kegiatan promotif preventif dengan jangkauan yang masif seperti BKGN 2024, layanan ini menjadi sangat strategis dilakukan dan dapat mendorong masyarakat, termasuk para atlet, untuk lebih rutin berkonsultasi ke dokter gigi," katanya.

Ketua AFDOKGI Prof. drg. Suryono, S.H., M.M., Ph.D menyampaikan fakta menarik seputar kesehatan gigi atlet, khususnya atlet sepak bola. Dia mengatakan, studi terhadap 187 pemain sepak bola profesional di Inggris menemukan bahwa 37 persen pemain memiliki karies gigi aktif, 53 persen mengalami erosi gigi, dan 5 persen menderita penyakit periodontal yang tidak dapat disembuhkan.

"Akibatnya, 45 persen merasa terganggu dengan kondisi ini, dan 27 melaporkan dampak negatif terhadap kualitas hidup ataupun performa di lapangan. Maka, kesehatan gigi dan mulut mereka harus senantiasa dijaga, salah satunya dengan pemeriksaan secara rutin ke dokter gigi," ujarnya.

Untuk melindungi kesehatan gigi para atlet sepak bola kebanggaan Indonesia, Pepsodent turut mengumumkan kolaborasinya sebagai Official Oral Care Partner Tim Nasional Sepak Bola Indonesia pada peresmian BKGN 2024. Ketua Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia menegaskan, di tengah perjuangan para pemain Timnas dalam babak kualifikasi Piala Dunia, mereka harus memiliki kondisi tubuh yang prima, khususnya dalam hal kesehatan gigi dan mulut.

"Kami mengapresiasi dukungan Pepsodent, terutama melalui layanan konsultasi gigi online yang diperkuat teknologi AI. Selain membantu kami memonitor kesehatan gigi para pemain, mereka pun bisa lebih memahami kondisi gigi dan mulutnya serta memperoleh screening awal yang dapat dilanjutkan dengan kunjungan ke dokter gigi," ucapnya.

Ketua ARSGMPI Dr. drg. Julita Hendrartini, M.Kes, AAK menuturkan bahwa konsultasi gigi online merupakan bentuk langkah awal, diperlukan akses yang lebih luas agar masyarakat dapat menindaklanjuti permasalahan gigi dan mulut mereka ke dokter gigi secara langsung, seperti yang tersedia melalui BKGN 2024.

"Dengan target menjangkau 29.000 pasien, sebanyak 30 FKG dan RSGMP dengan fasilitas yang sangat memadai dan terakreditasi secara nasional siap melayani masyarakat yang membutuhkan tindakan lanjutan secara gratis, termasuk para atlet Timnas Sepak Bola Indonesia," tuturnya.

Selain itu, didukung 70 PDGI Cabang, BKGN 2024 juga akan memberikan edukasi, pemeriksaan dan perawatan gigi gratis melalui Program Sekolah, termasuk bagi anak berkebutuhan khusus di sekolah-sekolah inklusi, para siswa sekolah sepak bola, dan anak yatim/piatu di berbagai penjuru Indonesia.

Sebagai penutup, drg. Mirah menyampaikan harapan Semoga seluruh rangkaian fasilitas dan layanan yang kami persembahkan dapat membantu masyarakat Indonesia memiliki senyum yang lebih sehat dan gigi yang lebih kuat, bebas gigi berlubang. Sampai jumpa di BKGN 2024 yang akan terselenggara mulai bulan September hingga Desember mendatang!