Deretan Harta Karun di Indonesia, Mulai dari Peninggalan Soekarno hingga Belanda

JAKARTA, iNews.id - Sebagai negara yang pernah mengalami penjajahan, Indonesia banyak memiliki cerita, terutama terkait harta peninggalan. Banyak yang menceritakan bahwa di Tanah Air terdapat beberapa harta peninggalan yang dikubur atau ditenggelamkan di dasar laut yang biasa dikenal dengan sebutan harta karun.

Terdapat berbagai penelitian bahkan ekspedisi yang membidangi pencarian harta karun tersembunyi yang ada di Indonesia.

Bahkan beberapa kali ada penemuan-penemuan harta karun oleh masyarakat yang tidak disengaja. Hingga ada banyak yang menyebutkan bahwa harta karun Indonesia tersembunyi di berbagai tempat yang berbeda.

Sayangnya, pemecahan misteri harta karun dan pencariannha terkendala baik dari terbatasnya informasi yang didapatkan hingga minimnya bukti autentik.

Dikutip dari berbagai sumber, berikut deretan harta karun yang ada di Indonesia:

1. Harta karun Soekarno

Berbagai informasi menyebutkan bahwa harta karun Soekarno cukup melimpah dan bernilai fantastis. Harta karun Soekarno diduga berupa emas batangan yang juga tercetak wajah dirinya.

Banyak informasi yang beredar bahwa kumpulan emas yang dimiliki presiden pertama Indonesia tersebut sejak masa perang terdahulu berada dan terpendam di Pulau Jawa.

Sampai saat ini keberadaan harta yang luar biasa fantastis itu masih menjadi misteri. Bahkan masih banyak kelompok yang mencarinya hingga sekarang.

2. Harta karun Tomoyuki Yamashita

Yamashita dikenal sebagai sosok jenderal dari Jepang. Jarahan yang dia lakukan bersama prajurit lainnya yang berupa emas, dikabarkan terkubur di Pulau Jawa. Hal ini Yamashita lakukan di masa penjajahannya di Indonesia.

Walaupun harta karun ini masih belum terdeteksi, namun sebagai seorang jendral yang banyak melakukan kejahatan, Tomoyuki Yamashita akhirnya menjalani hukuman di Filipina.

3. Harta karun Majapahit

Kerajaan Majapahit merupakan bagian dari sejarah Indonesia dan menjadi kerajaan terbesar di Nusantara. Beredar kabar bahwa kerajaan Majapahit yang luasnya begitu besar, menyimpan harta karun berupa emas di Pulau Jawa.

Dengan sejarahnya yang panjang, hal ini cukup memungkinkan bahwa harta karun ini memang ada dan tersebar di berbagai tempat. Penyebaran harta karun dari Majapahit ini, meliputi berbagai wilayah yang ada di Indonesia. Mulai dari Jawa, Sumatera dan Kalimantan.

4. Harta karun Sriwijaya

Sebagai salah satu kerajaan yang besar dan dikenal luas oleh masyarakat Indonesia, Sriwijaya juga menyimpan seribu kisah yang luar biasa. Salah satu kisah yang menjadi topik hangat di kalangan masyarakat adalah penyimpanan harta karun tersembunyi.

Penemuan fantastis yang masih terbilang baru adalah penemuan patung. Dengan memiliki harga setara Rp4 miliar. Patung tersebut ditemukan tepat di Pulau Musi, dan dengan adanya penemuan ini, maka kemungkinan masih ada banyak peninggalan lainnya.

Banyak warga di Sungai Musi yang terus memburu harta karun yang tersembunyi karena nilainya yang fantastis.

5. Harta karun Singosari

Sebagai bagian dari kerajaan yang luas dan berilmu tinggi, Singosari juga menyimpan banyak sejarah. Beredar kabar bahwa harta karun peninggalannya begitu besar, namun sulit untuk mendapatkannya.

Hal ini karena banyak yang meyakini bahwa peninggalan Singosari dijaga oleh makhluk tak kasat mata. Sudah ada berbagai penemuan yang mengatakan bahwa penemuan ini berasal dari Kerajaan Singosari.

Penemuan ini berupa serpihan tembikar, teko, keramik porselen, perunggu, cucuk atau kendi dan masih banyak lagi. Penemuan ini bahkan melibatkan banyak pihak, baik dari pemerintah hingga masyarakat.

Karena penemuan inilah, semakin banyak kalangan masyarakat hingga arkeolog mencari tahu, tentang tata letak Kerajaan Singosari yang lain.

6. Harta karun Hindu Kuno

Di masa lalu, banyak wilayah melakukan perputaran uang menggunakan emas. Dari berbagai penelitian inilah, banyak beredar bahwa peninggalan masa lalu memiliki nilai cukup besar.

Salah satu harta karun yang cukup besar adalah harta karun hindu kuno. Banyak yang mempercayai harta karun ini tersebar di berbagai wilayah Indonesia. Harta karun tersebut diduga mencakup emas, perak, perunggu, senjata dan sebagainya.

7. Harta karun Kapal Flor Do Mar

Portugis menjadi sebuah negara yang turut menjajah Indonesia. Banyak kapal laut yang berlayar di laut Nusantara untuk mengambil berbagai bahan pokok dalam pemenuhan kebutuhan negaranya.

Salah satu yang terkenal di masa penjajahan terdahulu adalah kapal Flor Do Mar. Kapal ini diperkirakan tenggelam di sekitar lautan Indonesia pada 1512 dan meninggalkan harta karun mencapai Rp170 triliun.

8. Harta karun VOC di Pulau Onrust
Sejak zaman dahulu yang menguasai perdagangan di Indonesia adalah VOC. Diperkirakan jarahan dari VOC sebagian masih ada di Indonesia.

Harta karun ini kemungkinan berada di Pulau Onrust, Kabupaten Kepulauan Seribu, yang merupakan sebuah benteng untuk menyimpan berbagai barang hasil jarahan.

Informasi ini terus berkembang hingga menimbulkan persepsi, tentang harta karun yang masih ada di benteng pertahanan tersebut. Teka-teki ini masih terus bergulir dan menjadi titik pencarian yang memakan waktu lama.

9. Harta karun Belanda di Gunung Salak

Beredar berbagai rumor yang meluas, banyak harta karun yang tersembunyi, salah satunya dari Belanda. Belanda diperkirakan mengubur harta karun berharganya di Gunung Salak.

Informasi ini terus berkembang dan banyak pandangan yang beranggapan dan mengkajinya sampai saat ini, namun belum ada penemuan yang bisa memperkuat rumor tersebut.

10. Harta karun Perairan Bangka Belitung

Di wilayah perairan Bangka Belitung juga dianggap menjadi pusat tersembunyinya berbagai harta karun. Perairan ini pernah menjadi persinggahan berbagai kapal yang membawa banyak harta karun. Tercatat ada sekitar 30 kapal yang karam di perairan ini.

Dengan cepatnya informasi yang beredar, banyak pemburu harta karun yang menyelidiki perairan Bangka Belitung untuk kemudian memastikan akan potensi harta karun yang terpendam di dalamnya.

Berbagai tindakan telah dilakukan bahkan pencarian di beberapa tempat turut menjadikan perburuan harta karun semakin meningkat.