Hai Pengunjung! Jangan Lakukan Aksi Vandalisme di Candi Borobudur
GenPI.co Jateng - Balai Konservasi Borobudur (BKB) mengingatkan pengunjung untuk ikut menjaga kelestarian Candi Borobudur.
Pengunjung diminta untuk menaati aturan dan tidak melakukan aksi vandalisme yang bisa merusak candi.
Juru Pelihara BKB Bramantara mengatakan pihaknya terus melakukan kegiatan perawatan Candi Borobudur.
Kegiatan ini meliputipemantauan ( monitoring ) untuk memastikan apakah terjadi perubahan atau tidak pada Candi Borobudur.
Secara fisik, di lapangan kami melakukan pemeliharaan rutin 1 tahun sepanjang hari, mulai dari pembersihan yang sifatnya mekanis, terkait beberapa (pembersihan) tumbuhan tingkat tinggi, kata Bramantara dikutip jatengprov.go.id, Jumat (10/6).
Bramantara mengakuikondisi sekarang tak lepas dari usiacandiyang sudah berumur ratusan tahun.
Adapun beberapa faktor juga menjadi ancaman,di antaranya faktor fisik, seperti batu penyusun candi berupa andesit yang tidak sama.
Faktor fisik lainnya kelembaban, intensitas hujan, serta beberapa batu candi mengalami pengausan.
Pertama, aksi vandalisme, dulu ada yang coret-coret, ada yang ngasih permen karet, atau menyelipkan barang-barang di sela batu. Terkait adanya larangan duduk tapi tetap duduk, bahkan berdiri mengambil foto (di lokasi yang dilarang), ungkap dia.
Ancaman lain soalkeausan batu yang tampak jelas di Candi Borobudur. Secara hitungan teknis, setiap gesekan dari pijakan kaki pengunjung menyebabkan nilai keausan yang dihasilkan.
Upaya-upaya ke depan salah satunya dengan pembatasan (kunjungan dibatasi) itu mesti segera dilakukan, jelas dia.(*)
Video heboh hari ini: