Efek Diskon Tiket, Jumlah Pemudik Naik Pesawat Naik hingga 5,6 Juta Penumpang

Efek Diskon Tiket, Jumlah Pemudik Naik Pesawat Naik hingga 5,6 Juta Penumpang

Ekonomi | okezone | Sabtu, 12 April 2025 - 07:20
share

JAKARTA - Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mencatat jumlah penumpang pesawat selama periode arus mudik dan balik Lebaran 2025 sebanyak 5.608.370 penumpang atau naik 0,56 jika dibandingkan tahun 2024.

Realisasi penumpang angkutan udara itu dihitung dari masyarakat yang melakukan perjalanan pada periode 21 Maret - 11 April 2025 atau H-10 s.d H+10 lebaran 2025. Pada periode tersebut Pemerintah juga memberikan insentif berupa potongan harga untuk pembelian tiket pesawat.

"Moda angkutan udara sebanyak 5,6 juta penumpang atau naik 0,56 dari tahun 2024," kata Menhub dalam paparannya saat Penutupan Posko Angkutan Lebaran 2025 di Jakarta, Sabtu (12/4/2025).

Pemberian diskon harga tiket pesawat mulai berlaku untuk pembelian pada periode 1 Maret-7 April 2025. Harga diskon berlaku untuk keberangkatan pada pada tanggal 24 maret - 7 April 2025 atau menjelang puncak arus mudik dan balik Lebaran.

Pada kesempatan itu, Menhub menjelaskan pemberian diskon tiket pesawat ditujukan untuk mengurangi beban masyarakat membeli tiket pesawat yang hendak melaksanakan mudik lebaran 2025. Besaran diskon yang diberikan sebesar 13-14 untuk rute penerbangan domestik.

"Penurunan harga tiket pesawat ekonomi domestik, yang merupakan kebijakan pemerintah untuk membantu masyarakat dalam rangka mengurangi beban harga tiket pesawat," sambungnya.

 

Sekedar informasi, penurunan harga tiket pesawat itu merupakan hasil pengurangan beberapa komponen pembentuk harga tiket, mulai dari harga avtur, biaya operasional kebandarudaraan, hingga pajak pertambahan nilai (PPN) yang dipungut oleh Kementerian Keuangan. Diskon tiket hanya diberikan untuk maskapai kelas ekonomi.

Pengurangan harga tiket pesawat ini didorong oleh tiga intervensi penting, misalnya potongan tarif jasa kebandarudaraan sebesar 50, diskon harga avtur sebesar 5,3 dari bulan sebelumnya, dan penurunan fuel surcharge untuk mesin jet sebesar 8.

Intervensi itu mampu menekan harga tiket pesawat hingga 9,9 pada saat musim libur Nataru 2024. Lewat penambahan komponen penurunan PPN sebagian, harga tiket pesawat bisa turun mencapai 14

Topik Menarik