Harga Tiket Pesawat Turun hingga Mudik Gratis, Ini Tips Aman Mudik Lebaran 2025
JAKARTA - Pemerintah telah menyiapkan berbagai kebijakan untuk mendukung kelancaran mudik Lebaran 2025, di antaranya melalui mudik gratis, penurunan harga tiket pesawat melalui diskon hingga penerapan kerja dari mana saja atau work from anywhere (WFA) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dimulai 24 Maret 2025.
Untuk mudik gratis, pemerintah menyediakan kuota mudik gratis untuk 100 penumpang pada lebaran 2025. Mudik gratis ini akan diselenggarakan oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kementerian Perhubungan. Moda transportasi yang disediakan pada program mudik gratis ini mulai dari bus, kereta api hingga kapal laut.
"Kementerian Perhubungan juga berupaya bersama dengan kementerian BUMN untuk mengadakan mudik gratis 100 ribu orang, baik itu bus, kereta api maupun kapal laut. Ini juga mudah-mudahan bisa sedikit membantu," ujar Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam konferensi pers di T2 Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (1/3/2025).
AHY mengatakan kebijakan ini diambil berdasarkan perintah Presiden Prabowo Subianto agar membantu masyarakat yang akan melakukan mudik Lebaran 2025. Selain itu, penyelenggaraan mudik gratis ini sebagai upaya untuk meningkatkan keselamatan masyarakat dengan tidak melakukan perjalanan mudik menggunakan kendaraan roda 2.
"Mohon disampaikan kepada masyarakat luas ini adalah upaya pemerintah, tentu arahan khusus dari Presiden Prabowo Subianto yang sekali lagi ingin membuat perjalanan masyarakat di bulan suci Ramadhan khususnya lebaran ini semakin aman, nyaman, terjangkau dan menyenangkan," sambungnya.
1. Kebijakan WFA dan Harga Tiket Pesawat Turun
Selain itu, AHY mengatakan Aparatur Sipil Negara (ASN) bisa menerapkan WFA mulai 24 Maret atau H-7 Lebaran. Kebijakan ini diambil untuk mengurangi potensi lonjakan masyarakat pada saat musim libur Lebaran 2025. Mengingat, perayaa lebaran juga berdekatan dengan hari Raya Nyepi serta cuti bersama.
Menurutnya masyarakat yang melakukan bepergian menjelang lebaran angkanya cukup signifikan dibandingkan periode normal, dan mengalami peningkatan jika dibandingkan periode tahun lalu. Akan tetapi AHY belum menyebut besaran angka prediksi lonjakan yang terjadi karena masih dalam kajian Kementerian Perhubungan.
"Kami juga sudah berkomunikasi, berkoordinasi dengan Kementerian PAN-RB terkait dengan mengurai kemacetan dengan cara flexible work arrangement (FWA) atau dulu sering dikenal sebagai work from anywhere (WFA)," ujarnya.
Menko AHY berharap dengan pemberlakuan WFA mulai H-7 Lebaran ini bisa membuat para ASN yang hendak mudik untuk melakukan perjalanan lebih awal, sehingga volume perjalanan tidak terkonsentrasi pada 1 hari tertentu, biasanya menjelang lebaran.
"Ini harapannya adalah kita bisa memulai distribusi mobilitas menjelang mudik lebaran lebih dulu, H-7. Jadi pada tanggal 24 Maret diharapkan sudah bisa diberlakukan work from anywhere atau flexible work arrangement," tambahnya.
Untuk tiket pesawat, pemerintah mengumumkan pemberian diskon harga tiket pesawat sebesar 13 - 14 selama musim mudik Lebaran 2025. Penurunan harga tiket pesawat itu merupakan hasil pengurangan beberapa komponen pembentuk harga tiket, mulai dari harga avtur, biaya operasional kebandaraudaraan, hingga pajak pertambahan nilai (PPN) yang dipungut oleh Kementerian Keuangan. Diskon tiket hanya diberikan untuk maskapai kelas ekonomi.
Kebijakan pemberian diskon harga tiket pesawat ini mulai berlaku untuk pembelian tiket per 1 Maret - 7 April 2025. Diskon tarif ini berlaku untuk pembelian tiket keberangkatan 24 Maret - 7 April 2025.
2. Memberi Nyaman bagi Pemudik
Pemerintah mengeluarkan kebijakan penurunan harga tiket pesawat domestik. Mendukung kebijakan tersebut, PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) memberikan perlindungan ekstra bagi masyarakat yang bepergian melalui Jasindo Travel Insurance yang dirancang untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pemudik selama perjalanan ke kampung halaman.
"Memberikan kenyamanan bagi pemudik dengan perlindungan menyeluruh, mulai dari risiko kecelakaan hingga berbagai ketidaknyamanan selama perjalanan," ujar Corporate Secretary Jasindo, Brellian Gema.
Dengan menawarkan manfaat utama berupa perlindungan medis dan kecelakaan diri, serta berbagai manfaat tambahan seperti bantuan darurat di seluruh dunia, perlindungan dari risiko perjalanan, termasuk keterlambatan dan pembatalan, perlindungan rumah saat ditinggal mudik, tanggung jawab pribadi, biaya risiko kendaraan sewaan dan perlindungan visa jika ditolak
Dengan premi yang terjangkau, masyarakat dapat menikmati perlindungan perjalanan hanya dengan Rp5.000 per hari untuk perjalanan domestik, Rp120.000 per hari untuk internasional non-Schengen, dan Rp200.000 per hari untuk internasional Schengen.
Kolaborasi Jasindo dengan berbagai ekosistem BUMN semakin memperkuat perannya sebagai perusahaan asuransi inovatif yang menghadirkan solusi perlindungan bagi masyarakat. Dengan berbagai pilihan proteksi, Jasindo memastikan perjalanan mudik dan momen Lebaran bersama keluarga berlangsung dengan aman dan nyaman.