Abang Kandung Ketua Himpunan Jurnalis Belawan Meninggal di RS PHC Diduga Pelayanan Buruk
MEDAN - iNewsDeliraya.id- Pasien BPJS kelas I di RS Umum Prima Husada Cipta Medan meninggal dunia diduga tidak mendapat pelayanan maksimal.
Pasien diketahui bernama Ir. Nardi Suheri Tambunan warga Jalan Pulau Madura Komplek Pelindo, Kecamatan Medan Labuhan,
merupakan pasien BPJS. Korban diduga tidak mendapatkan pelayanan yang baik di RS PHC Medan di Jalan Stasiun No.92, Belawan , Pada Jumat (10/1) kemarin, menderita keluhan sakit rahang.
“ Abang saya mengeluh sakit rahang lalu dibawa ke RS. PHC Medan , setelah dirawat, tak lama mengeluh sakit perut,” kata Erwin Librandi Tambunan adik kandung pasien, Kamis (16/1).
Menurut Erwin yang juga selaku ketua Himpunan Jurnalis Belawan ( Hijab), Kebijakan pihak RS PHC Medan tidak langsung memberikan pelayanan terbaik, membuat pasien terus bertambah sakit di tubuhnya.
" Sudah beberapa kali dikasih tahu kepada pihak dokter dan perawat RS PHC Medan tentang keluhan Abang saya namun dokter tetap saja di depan Komputer, " Ucap Erwin.
Erwin mengatakan, setelah mengeluh sakit perut pihak perawat RS PHC Medan memberikan obat kepada pasien dan tidak berapa lama pasien meninggal dunia.
Atas kejadian tersebut adik korban meminta Pihak Rumah Sakit PHC Medan, memberhentikan Dokter dan perawat saat penangan medis tersebut.
" Kami mengapresiasi keberadaan RS PHC Medan, namun kami sesalkan pelayanannya, " kesalnya.
Iji Humas RS PHC Medan saat dikonfirmasi mengatakan baru mengetahui peristiwa pasien di RS PHC Belawan tersebut dan akan menindaklanjutinya. " Atas kejadian ini, kami akan selidiki dan konsultasi kepada manejemen masih-masing di RS PHC Medan," singkatnya.