Wabah Penyakit Mulut dan Kuku Serang Ternak di Sejumlah Daerah, Kementan Siapkan 4 Juta Vaksinasi
BONDOWOSO, INewsBondowoso.id - Sejumlah wilayah di Jawa Timur kembali terjangkit wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak.
Di Kabupaten Bondowoso. Dalam kurun waktu 3 Bulan saja terdapat 156 Kasus.
Kasus PMK di Jawa Timur telah mulai kembali muncul di 30 kabupaten. Termasuk Bondowoso, setelah sejak 2022 pertama kali terjadi, dan sempat bisa ditekan melalui vaksinasi.
Data dari Dinas Peternakan, dan Perikanan Bondowoso, ada 156 kasus selama tiga bulan terakhir. Atau dari Oktober, November, dan Desember 2024.
Akibat munculnya PMK ini, harga sapi pun mulai anjlok 20 persen dalam beberapa pekan terakhir ini.
Wakil Menteri Pertanian RI, Sudaryono B.Eng, membenarkan, subsidi vaksinasi PMK betul dihapus.
Hanya saja pihaknya memastikan dengan anggaran yang ada pihaknya tetap mengalokasikan vaksinasi PMK sebanyak 4 juta dosis.
"Dengan anggaran yang ada, kita alokasikan 4 juta vaksin," ungkapnya.
Meski begitu tak semua ternak akan divaksin. Pihaknya berharap sisanya, masyarakat bisa membeli vaksin sendiri dengan harga Rp 17 ribu hingga Rp 25 ribu per dosis.
Dirinya mendorong kemandirian masing-masing peternak untuk bisa mengalokasikan anggaran untuk memvaksin ternaknya agar tidak terkena PMK.
"Tentu harapan kami para peternak bisa mengalokasikan untuk memvaksin ternaknya agar tak terkena PMK," jelasnya.
Pemerintah juga akan terus memberikan edukasi tentang penularan PMK. Baik melalui air liur, air susu, feses (kotoran), hingga air kencing.