Profil Megawati Zebua, Politisi Golkar yang Jadi Sorotan Usai Cekcok dengan Pramugari
JAKARTA, iNews.id - Profil Megawati Zebua menjadi sorotan publik setelah sebuah video viral yang memperlihatkan dugaan cekcok dan tindakan mencekik seorang pramugari di dalam pesawat. Megawati, anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara dari Partai Golkar, dikenal sebagai politisi yang mewakili daerah pemilihan Sumatera Utara VIII, meliputi Kabupaten Nias, Nias Selatan, Nias Barat, dan Kota Gunungsitoli.
Meski video tersebut ramai diperbincangkan, Megawati membantah melakukan tindakan kekerasan dan belum memberikan keterangan resmi terkait insiden tersebut. Di balik kontroversi ini, Megawati memiliki rekam jejak politik yang cukup panjang dan telah menjabat sebagai anggota DPRD Sumut selama dua periode sejak 2019.
Penasaran dengan profil Megawati Zebua? Simak penjelasan berikut ini:
Profil Megawati Zebua
- Nama Lengkap: Megawati Zebua
- Tempat, Tanggal Lahir: Gunung Sitoli, 31 Maret 1977
- Usia: 47 tahun (per 2025)
- Pendidikan:
- Sekolah Teknik Menengah (STM) swasta di Kota Gunung Sitoli, lulus tahun 1996
- Domisili: Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara
- Partai Politik: Partai Golkar
Karier Politik
Jabatan: Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara
Periode Jabatan:
- 2019–2024
- 2024–2029 (terpilih kembali)
Daerah Pemilihan: Sumatera Utara VIII (Kabupaten Nias, Nias Selatan, Nias Barat, dan Kota Gunungsitoli)
Perolehan Suara:
- Pemilu 2019: 27.897 suara
- Pemilu 2024: 19.883 suara
Posisi Partai: Pernah menjabat sebagai Wakil Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sumatera Utara
Pengalaman dan Aktivitas
- Aktif dalam berbagai pelatihan dan diklat politik untuk meningkatkan kapasitas sebagai legislator.
- Terlibat dalam pengawasan dan evaluasi program pemerintah daerah di wilayahnya.
- Berperan aktif dalam menyerap dan menyampaikan aspirasi masyarakat di DPRD Sumatera Utara.
Cekcok dengan Pramugari
Kronologi cekcok antara anggota DPRD Sumut Megawati Zebua dengan pramugari Wings Air terjadi pada Minggu, 13 April 2025, saat proses boarding penerbangan IW-1267 rute Gunungsitoli-Medan.
Megawati yang duduk di kursi 19F membawa koper yang sudah diberi label bagasi dan memaksa agar kopernya dimasukkan ke dalam kabin pesawat, padahal sesuai prosedur keselamatan, koper tersebut harus dimasukkan ke bagasi kargo di bagian belakang pesawat.
Pramugari yang bertugas mengarahkan agar koper tersebut dipindahkan ke bagasi kargo, namun Megawati menolak dan berusaha melepas label bagasi serta tidak kooperatif.
Ketegangan meningkat ketika pramugari meminta Megawati menyerahkan kopernya untuk dimasukkan ke bagasi kargo, tetapi Megawati tetap menolak. Dalam insiden ini, Megawati diduga melakukan tindakan fisik berupa dorongan dan mencekik pramugari.
Video kejadian tersebut kemudian viral di media sosial, memperlihatkan Megawati dengan nada marah berkata, "Awas kau, aku mau duduk, udah selesai. Kau yang memperpanjang."
Setelah kejadian, awak kabin melaporkan insiden kepada Pilot in Command (PIC) dan petugas bandara yang kemudian berkoordinasi dengan keamanan penerbangan.
Megawati akhirnya diturunkan dari pesawat untuk penanganan lebih lanjut. Pihak Wings Air menyatakan akan menempuh langkah hukum sebagai bentuk perlindungan terhadap awak pesawat dan untuk menjaga keselamatan serta profesionalisme penerbangan.
Megawati sendiri membantah telah melakukan tindakan kekerasan tersebut dan mengklaim bahwa ia hanya meminta pramugari menggeser posisinya agar penumpang lain bisa masuk, tanpa melakukan pencekikan atau dorongan. Namun, video viral dan pernyataan dari pihak maskapai menunjukkan versi yang berbeda terkait insiden ini.
Profil Megawati Zebua saat ini tengah menjadi sorotan publik setelah video cekcoknya dengan pramugari Wings Air viral di media sosial. Meski Megawati membantah melakukan pencekikan dan menyatakan hanya membantu penumpang lansia, insiden ini memicu perdebatan luas dan membuat namanya trending.