Segera Diresmikan Prabowo, Stadion Kanjuruhan Siap Jadi Markas Arema FC lagi

Segera Diresmikan Prabowo, Stadion Kanjuruhan Siap Jadi Markas Arema FC lagi

Berita Utama | okezone | Sabtu, 8 Maret 2025 - 20:00
share

MALANG - Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto akan meresmikan Stadion Kanjuruhan. Tentunya hal itu menjadi kabar yang baik untuk Arema FC, lantaran klub tersebut bakal kembali bermarkas di stadion tersebut.

Ya, peresmian Stadion Kanjuruhan tinggal selangkah lagi usai usai penyerahan dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU) ke pemerintah daerah. Penyerahan simbolis stadion yang jadi saksi tewasnya 135 orang di Kepanjen, Kabupaten Malang, itu dilakukan di Pendopo Agung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, pada Sabtu 8 Maret 2025 pagi WIB.

 

1. Bakal Diresmikan Prabowo

Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Sarana Prasarana Permukiman Wilayah II Jatim Any Virgyani menyatakan, Stadion Kanjuruhan Malang akan diresmikan Presiden Prabowo Subianto bersamaan dengan 20 stadion lain yang direnovasi oleh pemerintah pusat. Rencananya peresmian stadion akan dilaksanakan serentak dari Stadion Gelora Delta Sidoarjo, pada pekan depan atau pekan ketiga bulan Maret 2025 mendatang.

"Stadion-stadion di Indonesia juga rencananya akan diresmikan, wacananya mungkin akan dilakukan di minggu kedua atau minggu ketiga bulan Maret 2025 oleh bapak Presiden Republik Indonesia," kata Any Virgyani, saat penyerahan stadion di Pendopo Agung Kabupaten Malang, dikutip Minggu (9/3/2025).

Any menjelaskan, sebelum diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto pihaknya terlebih dahulu menyerahkan stadion ke pemerintah daerah, dalam hal ini ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang. Penyerahan ini dilakukan agar stadion di Jalan Trunojoyo, Kedungpedaringan, Kecamatan Kepanjen, bisa dimanfaatkan untuk kegiatan masyarakat.

Stadion Kanjuruhan (Foto: Kemen PU)

"Kami dari Kementerian PU melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jawa Timur, akan menyerahkan kembali stadion yang sudah kita bangun dengan anggaran kurang lebih 357 miliar, sudah termasuk PPN kepada Pemerintah Kabupaten Malang untuk dapat dimanfaatkan dan juga dipelihara oleh Kabupaten Malang," terangnya.

Di sisi lain, Bupati Malang Sanusi menjelaskan, penyerahan stadion ini diakui menjelang peresmian oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto. Dimana dari penyerahan ini stadion dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, untuk kepentingan sepakbola dan olahraga.

"Tentunya setelah ini Stadion Kanjuruhan setelah diresmikan oleh presiden dapat digunakan oleh pemerintah Kabupaten Malang untuk kepentingan sepak bola dan olahraga di stadion Kanjuruhan," ucap Sanusi, secara terpisah.

 

2. Arema FC Siap Bermarkas di Kanjuruhan

Setelah diserahkan ke Pemkab Malang, stadion ini dalam pengelolaan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang. Selanjutnya, nanti akan dibicarakan perihal pengelolaan dan siapa saja yang menggunakannya, termasuk dengan manajemen Arema FC yang berniat meminjam pakai.

"(Pengelolaan) Nanti kita bicarakan untuk pengelolaannya dari Dispora, tentunya sebagai pengelola yang membicarakan dan sudah ada pembicaraan awal nanti akan dikerjasamakan dengan Arema Kabupaten Malang," tukasnya.

Stadion Kanjuruhan usai direvitalisasi. (Foto: Avirista Midaada/Okezone)

Sebagai informasi, Stadion Kanjuruhan Malang memasuki tahap akhir proses renovasi yang dilakukan sejak 4 September 2023 lalu, dengan memakan anggaran Rp 357 miliar. Renovasi stadion dilaksanakan pasca peristiwa Tragedi Kanjuruhan, yang menelan 135 jiwa dan sekitar 600 orang terluka, pada Sabtu 1 Oktober 2022 usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya.

Pasca direnovasi, Stadion Kanjuruhan kini menempati luas stadion 3,4 hektar dari 4,8 hektar luas lahan keseluruhan area stadion. Sementara total daya tampung di angka 21.603 penonton.

Terdiri dari 108 kursi untuk tribun VVIP, VIP sebanyak 2.465 kursi, tribun media sebanyak 134 kursi, dan disabilitas sebanyak 16 kursi, untuk tribun barat. Sisanya di tribun timur mampu menampung 4.352 penonton, serta di tribun utara dan selatan yang masing-masing menyediakan 7.264 kursi.

Topik Menarik