Kerajinan Plat Besi dari Bali Tembus Pasar Internasional, Raup Puluhan Juta per Bulan
DENPASAR – Kreativitas I Made Agus Semadi dalam mengolah plat besi menjadi hiasan dinding bernilai seni tinggi sukses menarik minat pasar lokal hingga internasional. Berkat ketekunannya, usaha yang dirintis sejak 1998 ini mampu meraup omzet puluhan juta rupiah per bulan.
Berlokasi di Desa Dauh Peken, Tabanan, Bali, I Made Agus mempekerjakan 30 perajin untuk memenuhi permintaan berbagai hiasan dinding berbahan plat besi, seperti replika motor besar, vespa, hingga desain unik lainnya. Proses pembuatan kerajinan ini memakan waktu tiga hingga tujuh hari, tergantung tingkat kerumitan.
Anak Pertama Mahalini dan Rizky Febian Berjenis Kelamin Perempuan: Selamat Datang Little Star
Meski sempat terdampak pandemi COVID-19, I Made Agus terus mempromosikan produknya melalui berbagai pameran hingga kembali eksis. Kini, produknya laris di pasar lokal seperti Jawa, Sumatra, dan Kalimantan, serta banjir pesanan dari luar negeri.
Harga kerajinan ini dibanderol mulai dari Rp25 ribu hingga Rp750 ribu. Dalam sekali pengiriman ke luar negeri, Made Agus mampu mengirim hingga seribu pieces kerajinan, menjadikannya bisnis yang menguntungkan dengan omzet besar. (Indira Arri/Dwinarto)
