Lebih Dekat dengan Iqbal Ramadhan di 'Mencuri Raden Saleh', Berperan Sebagai Seniman

Lebih Dekat dengan Iqbal Ramadhan di 'Mencuri Raden Saleh', Berperan Sebagai Seniman

Berita Utama | BuddyKu | Rabu, 10 Agustus 2022 - 01:35
share

Film Mencuri Raden Saleh menjadi salah satu film Indonesia yang paling ditunggu dan akan tayang pada 25 Agustus mendatang di bioskop. Film ini menceritakan sekelompok mahasiswa yang melakukan sebuah pencurian.

Menceritakan tentang sekelompok mahasiswa, Piko " The Forger " (Iqbaal Ramadhan), Ucup " The Hacker " (Angga Yunanda), Fella " The Negotiator " (Rachel Amanda Aurora), Gofar " The Handyman " (Umay Shahab), Sarah " The Brute " (Aghniny Haque), dan Tuktuk " The Driver " (Ari Irham) berencana untuk mencuri lukisan bersejarah.

Kali ini, kita akan mengenal lebih dekat dengan sosok Piko yang diperankan oleh Iqbal Ramadhan . Visinema Pictures membagikan sebuah video di kanal YouTube-nya, berjudul \' Meet The Forger: Piko \'.

Piko adalah sosok yang paling sensitif di kelompok tersebut, yang memiliki latar belakang seniman dan dianggap sebagai sebagai pria yang memiliki hati lembut dan lebih sensitif akan sesuatu. Karakternya pun mempunyai sisi empati, emosi, yang sering sering digambarkan lewat lukisannya.

"Sedikit banyak jadi gue membayangkan karakter Piko ini sebenarnya karakter yang, semua gerakannya tuh dari sini (hatinya). Whatever feels good let\'s do it," kata Iqbal Ramadhan , dikutip Indozone Selasa (9/8/2022).

Angga Dwimas Sasongko, Director untuk film Mencuri Raden Saleh juga menceritakan bagaimana Iqbal yang tidak memiliki latar belakang pelukis diajak untuk ke Jogja, bertemu dengan beberapa orang melukis.

" Iqbal Ramadhan bukan pelukis. Dan dia enggak cuma harus belajar ngelukis, tapi juga harus experience the life of a painter. Gue ajak ke Jogja ketemu sama beberapa orang. Dengan pelukis, dengan dua method yang berbeda, dengan dua pilihan hidup, dengan pilihan kreatif yang berbeda," kata Dwimas Sasongko.

Iqbal sendiri mengakui bahwa dirinya mengaku anxious (cemas) pada hari pertama syuting film tersebut. Menurut Iqbal, dia bertemu dengan pelukis bukan untuk menjadi seorang pelukis hebat, namun hanya untuk mengobservasi.

Selain itu, Piko menjadi sosok karakter yang memiliki emosi paling banyak layer dan paling sering muncul di film tersebut. Dari segi penampilannya, Piko dianggap sebagai karakter yang nyaman menggunakan pakaian apa saja.

Artikel Menarik Lainnya:

Topik Menarik