Program Makan Bergizi Gratis di Batam Belum Merata, Ini Penyebabnya
BATAM, iNewsBatam.id - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Batam, Kepulauan Riau, baru terimplementasi pada empat sekolah dan resmi dimulai pada Senin (13/1/2024).
Empat sekolah yang terpilih berada di Kecamatan Bengkong, yaitu SDN 003 Bengkong, SDN 006 Bengkong, SDN 010 Bengkong, dan SMPN 30 Batam.
"Hari ini merupakan peluncuran resmi program Makan Bergizi Gratis di Kota Batam, yang melibatkan empat sekolah dengan total 3.294 siswa," ujar Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Tri Wahyu Rubianto.
Pelaksanaan program ini dilakukan secara bertahap sesuai dengan jadwal masuk murid. Di tingkat SMP, makanan disajikan dalam dua sesi, sementara di tingkat SD dilakukan dalam tiga sesi.
"Karena di SMP ada yang masuk pagi dan siang, sedangkan di SD ada tiga trip," jelasnya.
Tri Wahyu juga menjelaskan mengapa baru empat sekolah yang mendapatkan program ini. Hal ini disebabkan karena saat ini dapur umum yang beroperasi masih terbatas, hanya ada satu dapur yang siap melayani.
"Saat ini, dapur umum yang beroperasi baru ada satu, namun ada dua tempat lagi yang sedang dipersiapkan. Dapur pertama di Golden City dengan kapasitas 3.500 porsi per hari, dan kedua di Kodim 0316 milik BGN (Badan Gizi Nasional). Dapur di Makodim belum bisa dioperasikan karena peralatannya belum lengkap," katanya.
Ke depan, program MBG tidak hanya ditujukan untuk sekolah negeri, tetapi juga sekolah swasta. Namun, pada tahun 2025, program ini belum dapat menyentuh semua sekolah di Batam.
"Target pemerintah pada tahun 2025 adalah 19 persen dari penerima manfaat, yang di Kota Batam sekitar 58 ribu siswa, mulai dari PAUD hingga SMA/SMK. Sisanya akan tergantung pada kesiapan dapur umum," tambahnya.
