Kreatif, Warga Kelurahan Gempol Sari Bandung Ubah Brandgang Jadi Ruang Edukasi

Kreatif, Warga Kelurahan Gempol Sari Bandung Ubah Brandgang Jadi Ruang Edukasi

Terkini | bandungraya.inews.id | Kamis, 2 Januari 2025 - 17:20
share

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Kreativitas dan semangat gotong royong warga RW 02 Kelurahan Gempol Sari Kecamatan Bandung Kulon sukses mengubah wajah lingkungan mereka.

Area brandgang, yang sebelumnya menjadi tempat pembuangan dan tidak terawat, kini disulap menjadi ruang publik yang estetik dan edukatif.

Ketua RW 02 Gempol Sari, Andi Abdulqodir mengatakan, inisiatif ini bermula dari gerakan anak muda setempat yang terhimpun dalam Komunitas Karasa Bandung.

Komunitas ini menjadi motor penggerak. Berdiri sejak 2018, Karasa Bandung berfokus pada memberdayakan anak muda untuk berkontribusi di wilayah mereka.

"Awalnya, kami bersama istri menginisiasi program untuk mengajak anak muda berkontribusi melalui pendidikan kreatif yang aplikatif ke ruang publik. Dari situ, lahirlah program revitalisasi brandgang ini," ucap Andi, Kamis (2/1/2025).

 

"Kami ingin menciptakan aktor lokal yang punya wawasan kreatif untuk membangun lingkungan mereka," lanjutnya.

Andi menjelaskan, di wilayah yang minim ruang publik, brandgang di belakang rumah warga yang sebelumnya tidak terkelola kini menjadi galeri seni tematik yang mengusung Sustainable Development Goals (SDGs).

Hingga kini, empat dari sebelas brandgang telah diubah dengan tema seperti "Lorong Perdamaian" yang menyampaikan pesan perdamaian. Lorong-lorong menampilkan karya komunitas.

"Selain menjadi ruang mitigasi bencana, kami menjadikan brandgang ini ruang kreatif dan tempat belajar bagi masyarakat," ungkapnya.

Revitalisasi ini tidak luput dari tantangan. Andi menyebut, awalnya sulit mengedukasi warga karena area ini dianggap bagian dari properti pribadi.

 

"Dengan pendekatan melalui tokoh RT dan membuat pilot project, akhirnya warga mulai mendukung," ujarnya.

Dirinya berharap, proyek ini dapat menginspirasi anak muda lainnya untuk dapat berkontribusi minimal di tempat tinggalnya sendiri.

"Kami ingin anak-anak muda fokus berkontribusi di lingkungan terkecil seperti RT dan RW. Jika mereka bisa membangun di rumah sendiri, mereka pasti bisa memberi dampak besar di luar sana," harapnya.

Atas hal tersebut, Penjabat Wali Kota Bandung, A. Koswara mengapresiasi inisiatif ini sebagai langkah inovatif. Menurutnya, inisiatif warga sangat luar biasa.

Brandgang yang dulunya menjadi area tidak terpakai, kini diubah menjadi ruang publik kreatif.

 

"Brandgang ini awalnya merupakan jalur mitigasi bencana, tetapi sekarang juga menjadi ruang pendidikan bagi anak muda untuk mengasah kreativitas mereka," ungkap Koswara.

Menurutnya, mengubah brandgang menjadi ruang publik bukan hanya soal teknis, tapi juga pendekatan sosial. Butuh usaha besar untuk memberi pemahaman kepada warga agar area ini tidak lagi digunakan untuk kepentingan pribadi.

"Kini hasilnya luar biasa, bukan hanya lingkungan yang lebih rapi, tapi juga ruang produktif yang bermanfaat untuk edukasi dan aktivitas kreatif lainnya," imbuhnya.

Koswara juga menilai, keberhasilan ini dapat menjadi model bagi wilayah lain.

"Keberhasilan RW 02 Gempol Sari menunjukkan bahwa kolaborasi warga, komunitas, dan pemerintah dapat menghasilkan solusi inovatif untuk masalah ruang publik. Kami berharap inisiatif ini bisa diadopsi di tempat lain," tandasnya.

Topik Menarik